Strawberry Shortcake Boy (Jinnam/Namjin) [ON HOLD]
  • Reads 6,252
  • Votes 605
  • Parts 6
  • Reads 6,252
  • Votes 605
  • Parts 6
Ongoing, First published Oct 10, 2019
seluruh mahasiswa Seoul University pasti tau siapa itu Kim Namjoon. Murid teladan dengan iq 148, presiden Uni, cogan yang jadi kesayangan semua orang. Dimata seluruh penduduk kampus, Namjoon terlihat bak pangeran yang penuh wibawa dan bertanggung jawab, ditambah level kedewasaan yang membuatnya diincar oleh para mahasiswi. Tapi siapa sangka cowok kelas atas yang katanya 'daddy-able' itu ternyata sangat menyukai segala macam makanan manis?! dan kenyataan tersebut berhasil menarik perhatian Kim Seokjin, senior Namjoon yang merupakan mahasiswa terbaik dari jurusan tata boga.
All Rights Reserved
Sign up to add Strawberry Shortcake Boy (Jinnam/Namjin) [ON HOLD] to your library and receive updates
or
#477manis
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
The Best Of Miracle cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
BABY CHANIE cover
After Graduation cover
Rafa [End💗] cover
Kesayangan Bunda cover
antagonis wife [PO] cover
Little Dumplings cover
Fiction -sungjake✔ cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.