Elodie merasa hidupnya sempurna-sampai Finn, pria yang selama ini dia cintai dan percayai, memilih untuk menikahi Celine, wanita yang dikenal sebagai sosok sempurna di mata banyak orang. Elodie, yang pernah berharap bisa bersama Finn selamanya, kini harus menerima kenyataan pahit. Terluka dan merasa dikhianati, dia terperosok dalam kesedihan yang mendalam.
Namun, yang lebih mengagetkan adalah kenyataan bahwa Celine, yang sekarang menjadi istri Finn, dulunya pacaran dengan William. William pria dengan masa lalu yang penuh luka dan kebencian, merasa sangat terluka oleh keputusan Finn untuk memilih Celine. Pembalasan dendam menjadi satu-satunya pemikiran yang mengisi benaknya.
Dan di sinilah Elodie kembali terjebak dalam permainan takdir yang lebih rumit. Setelah ditinggalkan oleh Finn, dia menemukan dirinya terjerat dalam taktik licik William, yang bertekad untuk membalas dendam. William memutuskan untuk menikahi Elodie, bukan hanya karena dia ingin mengalahkan Finn, tetapi juga untuk menghancurkan apa yang dulu dipegang erat oleh Finn.
Kini, Elodie terjebak dalam pernikahan dengan William yang penuh dengan manipulasi dan permainan psikologis. Finn, meskipun sudah menikahi Celine, merasa hancur dan bingung oleh perasaannya terhadap Elodie yang tak pernah hilang. Celine, yang tampaknya telah menang, menyembunyikan rahasia-rahasia gelap dari masa lalunya dengan William yang bisa mengancam seluruh hidupnya.
Ketika cinta, kebencian, dan pembalasan saling bertemu, siapa yang akan bertahan, dan siapa yang akan jatuh dalam permainan ini? Akankah Elodie menemukan kedamaian, atau justru terjebak dalam pusaran balas dendam yang tak pernah berakhir?
---
Bagaimana kisahnya?
A Story By Icha Amelia
Nala, 24 tahun. Gadis manis asli Jawa yang hidup sendirian di rumah sederhana dekat tempatnya bekerja. Gadis yang ramah dan mudah bersosialisasi dengan teman kerjanya. Semua berjalan baik seperti biasa, sampai Dia menyadari, ada sosok yang mulai memperhatikannya dalam diam. Sosok yang tidak pernah Nala bayangkan, akan sedalam ini menaruh atensi padanya.
Begitupun dengan lelaki dewasa usia 32 tahun ini. Namanya Sada, orangnya diam, diam yang benar-benar pendiam. Gak suka nyinyir, tenang, kalem, gentle men dan berwibawa. Membuat orang yang melihatnya segan. Siapa yang tahu, lelaki se datar ini bakal jatuh hati pada cewek cheerfull dan friendly seperti Nala? Sampai sahabatnya, Brian tidak percaya fakta ini.
Seperti apa kisah Gen Z x Gen Millenial ini? Terlalu banyak perbedaan diantara mereka. Apakah Sada, om-om loyal tapi pendiam ini dapat mendobrak hati seorang Nala, si gadis manis penuh ekspresi?
Starting with Park Sungjin as Sadana Pradipta and Nala Lesthia