Jangan lupa tinggalkan jejak, ya. Blurb: Perempuan itu seperti mawar putih di antara ribuan mawar merah. Bersahaja. Siapa saja yang memandang wajahnya, tak akan pernah merasa bosan. Lemah lembut sikapnya, membuat siapa saja yang berada di dekatnya merasa nyaman. Dan untuk kali pertama dalam hidupnya, seorang Raafi Zaidan begitu yakin bahwa ia telah jatuh hati. Ia sangat berharap, perempuan itu adalah rumah yang telah Allah Swt. ciptakan untuk tempatnya kembali. Yasna Umaiza merasakan luka yang tidak ia mengerti saat menghadiri pernikahan kakak kelasnya di SMA dulu, Farhan. Seharusnya ia ikut merasakan kebahagiaan yang kini menyelimuti tengah menyelimuti kedua mempelai. Meskipun sudah berulang kali ia mencoba menepis perasaan terlarang itu, ia selalu saja kalah. Dan kini, tidak ada lagi harapan untuk mendapatkan cinta laki-laki yang telah menjadi suami orang lain. Mungkin ini adalah jawaban atas bait-bait doa yang telah ia panjatkan selama ini. Ia yakin, bahwa Allah Swt. telah mempersiapkan cinta terbaik untuknya. Instagram: @dea.ayusafi