Story cover for My Senior by srim06728
My Senior
  • WpView
    Reads 401
  • WpVote
    Votes 206
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 401
  • WpVote
    Votes 206
  • WpPart
    Parts 10
Ongoing, First published Oct 21, 2019
(USAHAKAN FOLLOW SEBELUM BACA)

"Kalo ngefans tuh bilang nggak usah liat!" 

Marah Klara dengan sewot.

 "Nggak guna ngefans sama Unyyil."

 Jawab Yudha 

"Gue tau kok kalo gue imut dan loe ngefans sama gue,pake sok bilang kaga lagi." 

"Imut sih tapi sayang_"

 "Ciee panggil gue sayang."

 "Belum selesai ngomong udah dipotong aja lo nyil,"

 "Dasar bambu,emang lo mau ngomong apaan?" 

"Tapi sayang PENDEK !!" 

Kemudian lari sambil menjulurkan lidahnya.

 "UNTUNG SAYANG! EH ENGGAK UNTUNG LO COWOK"
All Rights Reserved
Sign up to add My Senior to your library and receive updates
or
#730senior
Content Guidelines
You may also like
Stay (Away) by hazelaice
64 parts Complete
⚠️Cerita Mengandung Bawang⚠️ "Lo maunya apa sih?!" Prilly mengeluarkan seringai menggodanya. Tangannya terulur menuju kerah seragam Ali, ia menarik kerah Ali hingga tubuh Ali terhempas mendekat ke arahnya. Lantas ia berbisik dengan suara seraknya, "Lo tanya mau gue? Mau gue itu cuma hati lo." "Murahan," ujar Ali sarkastik sambil menarik tubuhnya menjauh. Prilly masih mempertahankan seringaiannya. "Gue gak bakal semurahan ini kalo lo gak jual mahal sama gue," balas Prilly berusaha memepetkan tubuhnya kepada Ali. Hal itu membuat Ali berdengus jijik, enggan luluh dengan sikap Prilly. "Cih, dasar jalang!" Prilly menatap tepat di bola mata Ali, ia memonyongkan bibirnya dan memajukan dirinya seperti ingin mencium Ali. Tetapi, hal itu tentu hanya sebuah gertakan saja. "Gue gak bakal jadi jalang, kalo lo gak nolak cinta gue!" Prilly berteriak kencang tanpa memikirkan harga dirinya lagi. "Tapi, gue udah punya pacar!" Ali berdesis sembari menatap tajam Prilly. "Putusin pacar lo, terus jadian sama gue. Gampang 'kan?" Ucapan enteng Prilly membuat emosi Ali tersulut. "Lo gak cinta sama gue tapi lo terobsesi buat milikin gue. Dan itu buat lo gila!" Prilly berdecih, "Iya. Gue gila. Dan itu semua, karena lo!" Dua tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Prilly untuk mengejar Ali dengan cara-cara murahan, dan hasilnya ia selalu ditolak mentah-mentah oleh Ali. Ini semua berawal dari Prilly yang sering mengumbar gombalan kepada laki-laki di kelasnya dan Ali adalah salah satunya, dan itu semua berakhir pada perasaan semu yang nyata. Awalnya Ali tidak pernah menganggap serius gombalan Prilly, tetapi Prilly mulai melakukan tingkah konyol, seperti saat Prilly mengumumkan kepada seluruh teman sekelasnya bahwa mereka resmi berpacaran. Hal itu membuat Ali muak dan membenci Prilly. Oleh karena tingkah murahan Prilly, Ali tidak ingin berinteraksi selayaknya teman sekelas kepada Prilly. Seringkali Ali menyuruh Prilly menjauh, namun selalu dibantah dan Prilly memilih untuk b
 Cuman Kebetulan by FauziNur9
11 parts Complete
Semuanya akan baik" saja jika kalian selalu berada di jalur eak, hai kenalin nama gw Fauzi anak orang kaya esetdah, ya kali ini umur gw udah beranjak 15 tahun dan bakalan masuk SMA favorit lewat beasiswa loh gak nyogok siapa bilang orang kaya skill nyogok, ya mungkin gak akan banyak yg gw ceritain sampe jari gw pegel pegel minta di urut, ya nama panggilan gw oji gw suka nonton film bahkan cita-cita ku menjadi aktor terbaik di dunia cita-cita yg sangat mulia kan kalian pikir itu bakalan di bantu orang tua? Eits jangan dulu gw lakuin semuanya sendiri ya tapi di kasih modal lah buat 5 tahun gw hidup hari ini gw lagi sibuk beres-beres jadi gw gak usah banyak bacot sama kalean oke bentar sibuk ni lagi beresin barang. "Oji nak!! Ini kmu komputer bawa gak?" Kata ibu ku. "Gak usah Bu aku bawa laptop ku aja" teriakku. "Dek ini sepatu kmu mau di bawa yg mana" kata teteh ku. Haduh perasaan tadi udah gw bilangin biar gw aja yg urus semuanya ngapa mereka ikutan sih ngeselin banget dah. "IBU!! AYAH!!! TETEH!! MBOK!!! PAMAN!!! BIAR oji aja yg urus semuanya" kataku sambil tersenyum manis. Hadeuhh ribet bener dah arghh segala. "Wah yah anak kita sudah besar" "Iya Bu anak ayah sudah besar ayah bangga" "Eh bocil sosoan Lo mau ngekos tidur aja masih gw kelonin lu"kata teteh sambil acakin rambutnya ku. Ayah dah ibu seketika ketawa. "IHHHH APAAN SIH UDAH GEDE TAU!!!!" bentak ku. Kesel banget sih masih di perlakuin kayak anak kecil huh. Dan beres waktunya berangkat. #vote #komen gaes #follow #jika ada kesalahan mohon di ingatkan #terimakasih #banyak kata-kata kasar #khusus 18+ :')
ANTAGONIS MOTHER || REVISI by kolormerahjambu
28 parts Complete
"Jadi cewek badass itu bukan pilihan, tapi keharusan-apalagi kalau hidup lo tiba-tiba jadi karakter paling sial di novel orang lain!" "Cewek tangguh itu bukan yang nggak pernah nangis, tapi yang bisa ngasuh dua anak sambil nyari suami baru dan tetap glowing di dunia fiksi!" Clara Adhiya, alias Ara, cewek SMA biasa yang hidup damai di dunia nyata. Bukan cewek cantik ala drakor, bukan juga orang kaya yang bisa beli skincare tiap minggu. Tapi soal cowok ganteng? Jiwanya selalu tergerak. Demi keturunan yang cakep, Sist. Tapi tiba-tiba... BRAKKK! Dia bangun bukan di kasurnya, tapi di dunia novel yang dulu cuma dia baca doang. Dan parahnya lagi, dia masuk ke tubuh ibu-ibu kere antagonis, punya dua anak, dan dicap nyebelin sama semua tokoh utama. "Astagfirullah... ini siapa anak-anak ini? Kok manggil gue mama? MAMA SIAPA?!" Tiba-tiba dari yang biasanya cuma nyari cowok buat konten story, sekarang dia harus: ✅ Ngasuh anak ✅ Ngurus dapur ✅ Survive dari dunia fiksi yang pengen dia ubah ending-nya ✅ Dan ya... nyari suami baru kalau sempat 😌 "Ubur-ubur ikan lele~ jadi janda itu enggak easy~ tapi gua bukan Clara kalau nggak bisa dapet cowok baru sambil masak nasi~" Kehidupan Clara berubah jadi reality show absurd: drama, komedi, air mata palsu, dan cinta sejati (semoga). Tapi meski hidup jungkir balik, Clara tetap punya satu prinsip: "Kalau hidup udah chaos, ya ditertawakan aja. Sambil skincare-an." 📛 WARNING: Tingkah Clara mengandung unsur kebodohan yang tidak layak ditiru. Kecuali kamu mau jadi janda fiktif dua anak. 😩🙏🏻 --- Kalau kamu suka cewek lucu, ngasal, penuh akal, dan bisa ngelawak sambil multitasking jadi mama, yuk ikutan masuk ke dunia chaos ini. Karena kadang, jadi tokoh antagonis itu justru paling seru 😎
You may also like
Slide 1 of 10
Stay (Away) cover
 Cuman Kebetulan cover
Musuh| Osh [END] cover
Ratapan seorang JONES!  cover
ZERO BASE (√) cover
Partfect cover
Rendika 2 [✓] cover
My Enemy Is Mine cover
ANTAGONIS MOTHER || REVISI cover
D O M I N A N || RUPHA cover

Stay (Away)

64 parts Complete

⚠️Cerita Mengandung Bawang⚠️ "Lo maunya apa sih?!" Prilly mengeluarkan seringai menggodanya. Tangannya terulur menuju kerah seragam Ali, ia menarik kerah Ali hingga tubuh Ali terhempas mendekat ke arahnya. Lantas ia berbisik dengan suara seraknya, "Lo tanya mau gue? Mau gue itu cuma hati lo." "Murahan," ujar Ali sarkastik sambil menarik tubuhnya menjauh. Prilly masih mempertahankan seringaiannya. "Gue gak bakal semurahan ini kalo lo gak jual mahal sama gue," balas Prilly berusaha memepetkan tubuhnya kepada Ali. Hal itu membuat Ali berdengus jijik, enggan luluh dengan sikap Prilly. "Cih, dasar jalang!" Prilly menatap tepat di bola mata Ali, ia memonyongkan bibirnya dan memajukan dirinya seperti ingin mencium Ali. Tetapi, hal itu tentu hanya sebuah gertakan saja. "Gue gak bakal jadi jalang, kalo lo gak nolak cinta gue!" Prilly berteriak kencang tanpa memikirkan harga dirinya lagi. "Tapi, gue udah punya pacar!" Ali berdesis sembari menatap tajam Prilly. "Putusin pacar lo, terus jadian sama gue. Gampang 'kan?" Ucapan enteng Prilly membuat emosi Ali tersulut. "Lo gak cinta sama gue tapi lo terobsesi buat milikin gue. Dan itu buat lo gila!" Prilly berdecih, "Iya. Gue gila. Dan itu semua, karena lo!" Dua tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Prilly untuk mengejar Ali dengan cara-cara murahan, dan hasilnya ia selalu ditolak mentah-mentah oleh Ali. Ini semua berawal dari Prilly yang sering mengumbar gombalan kepada laki-laki di kelasnya dan Ali adalah salah satunya, dan itu semua berakhir pada perasaan semu yang nyata. Awalnya Ali tidak pernah menganggap serius gombalan Prilly, tetapi Prilly mulai melakukan tingkah konyol, seperti saat Prilly mengumumkan kepada seluruh teman sekelasnya bahwa mereka resmi berpacaran. Hal itu membuat Ali muak dan membenci Prilly. Oleh karena tingkah murahan Prilly, Ali tidak ingin berinteraksi selayaknya teman sekelas kepada Prilly. Seringkali Ali menyuruh Prilly menjauh, namun selalu dibantah dan Prilly memilih untuk b