Story cover for Tumpukan Rasa Dalam Aksara by violaaprilia_
Tumpukan Rasa Dalam Aksara
  • WpView
    Reads 359
  • WpVote
    Votes 96
  • WpPart
    Parts 15
  • WpView
    Reads 359
  • WpVote
    Votes 96
  • WpPart
    Parts 15
Ongoing, First published Oct 21, 2019
Karena ada rasa yang tak bisa disampaikan oleh lidah.
Hanya tumpukan kata dari hati yang perlu 
kusampaikan melalui tulisan.

Kalian semua pasti pernah mengalaminya.
Saat kepala dipenuhi dengan kata!
Saat dada dipenuhi dengan sesak!
Namun mulut memilih bungkam!

Maka hanya lewat aksara aku berkata. Pada semesta!
Kutuliskan semua resahku, resahmu, dan resah kalian
disini!


Happy reading guys
Bacanya jangan pake hati, takutnya jadi baper :)
All Rights Reserved
Sign up to add Tumpukan Rasa Dalam Aksara to your library and receive updates
or
#526smile
Content Guidelines
You may also like
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri by ceritadariawan28
4 parts Ongoing Mature
"Semelelahkan apapun hidup, tolong jangan mati di tangan sendiri." ______________________ "Aku nggak mau ngerasain mentalku kembali hancur berantakan hingga rasanya hampir mati hanya karena cinta. Itu sebabnya, aku selalu takut untuk jatuh hati lagi." Ya, Ditha Aquila selalu takut kembali dibuat terluka sampai tak sadar bahwa ia sudah jadi sumber luka bagi Juna Pradirga. Lihatlah pada kebodohan yang ia buat. Takut ditinggal pergi, tetapi menomorsatukan ego dan gengsi. Ingin diyakinkan, tetapi tak pernah memberi kepercayaan. Mengharapkan yang serius, tetapi memutuskan hidup dalam hubungan tanpa status. Lebih dari ketakutannya untuk kembali dilukai, Ditha percaya bahwa orang yang mentalnya tidak stabil memang tak pantas untuk dicintai. Sebab bagaimana mungkin ia mencintai raga yang lain saat dirinya sendiri masih seringkali ia sakiti? Biar aku bertanya, apa yang akan kau putuskan jika seseorang datang pada saat luka masa lalumu belum sepenuhnya hilang? Memilih menerimanya? Atau justru, menolak kehadirannya dengan dalih sakit hatimu yang belum pulih? Keduanya sama-sama berisiko. Namun, kita selalu bisa memilih, risiko mana yang akan kita ambil. "Cara paling mudah untuk mencintai diri sendiri adalah dengan berhenti sejenak mencintai orang lain." PERINGATAN ⚠ Cerita ini bertemakan mental health. Pada beberapa part mengandung konten sensitif seperti adegan kekerasan fisik, self harm, hopeless, trust issues, dan suicidal thoughts. Publish : 1/09/2021 - 25/12/2021 Revisi [ New version ] : 19/02/2023 - Rank : #2 in puisi [04/10/22] #3 in quotes [30/11/23] #1 toxic relationship [31/07/22] #1 trustissue [28/08/22] #1 loveyourself [09/08/2
You may also like
Slide 1 of 9
Ruang Diksi [Completed] cover
Jatuh Cinta itu Luka cover
REGATHAN [END] cover
Breathe cover
Andai bisa cover
Let me choose [TERBIT] cover
Perihku Ditinggalkan cover
Just Words cover
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri cover

Ruang Diksi [Completed]

115 parts Complete

#1 - Puisi (2 November 2018) Ini adalah kumpulan diksi yang membutuhkan ruang untuk abadi. Ketika membacanya nanti, mungkin ada banyak hal yang akan kau jumpai. Entah itu perasaan geli, nyeri sampai ke ulu hati, atau bahkan motivasi yang-kuharap-mampu membangkitkan rasa percaya diri. Jadi, apa kamu masih perlu berpikir dua kali untuk membaca buku ini? Kalau begitu, selamat datang di Ruang Diksi! Tangerang, 17 Juni 2018 Copyright © 2018 by hafnikharisma