"Aku akan pensiun. Posisiku, akan digantikan oleh putra semata wayangku."
Bagi Gea, perkataan Bos-nya di kantor itu bukanlah masalah besar. Dia malah merasa lega. Sebab, dia sudah capek menjadi bawahan yang selalu dikendalikan kesana-kemari. Dia berharap, Bos barunya tak akan semenyebalkan Marwan, pria yang sudah berusia 62 tahun, dan sudah tiga tahun menjadi Bos-nya.
Naas, ayah dan anak sama saja. Kepala Gea malah tambah pusing saat menghadapi Bos barunya yang merupakan anak Marwan. Mereka sama-sama egois, menyuruh seenak jidat, dan tak memikirkan dirinya. Padahal, dia juga manusia biasa.
Gea sudah memberi label 'Crazy Boss' pada Bos barunya yang bernama Reno. Memang terlihat keren dari luar. Tapi nyatanya, dia itu gila dan menyebalkan. Para karyawati tak tahu sifat asli Reno. Dan hanya Gea-lah yang mengetahui segala sikap menyebalkan Reno.
GUYSSS VOTE DONGG 😭😭😭
cerita ini versi cool boy yang panjang ya guysss
Be wise
lapak 21+
Gavin Wijaya adalah seseorang yang sangat tertutup, orang-orang bahkan menganggap dia adalah anak yang ansos. Gavin merupakan satu-satunya pewaris keluarga Wijaya. Ia menjadi kesayangan kakeknya.
Meskipun Gavin kesayangan kakeknya tapi Papanya tetap mendidik dia dengan keras sehingga tumbuh dengan sifat otoriternya dan menjadi seorang yang tidak tersentuh. Papanya selalu menuntut dia menjadi nomor 1, hal ini menyebabkan Gavin menjadi tertutup dan terobsesi menjadi top pertama.
Aneska Aliaskim, perempuan pertama yang berani mengajak Gavin berbicara meskipun hal itu adalah demi tugas.
link di bio
****
Guys cerita ini memiliki konflik ringan ya, tapi ml nya memang agak memiliki sifat yang jelek. Kalian bisa menilai sendiri, Gavin termasuk Greenflag atau Redflag?