How Can I Love The Heartbreak, You Are The One I Love
  • Reads 2,307
  • Votes 330
  • Parts 7
  • Reads 2,307
  • Votes 330
  • Parts 7
Ongoing, First published Oct 29, 2019
Terinspirasi dari lagu Akmu-How can I Love The Heartbreak, You're The One I Love (dengan judul yang sama) + kondisi Yohlem saat ini :')



Perjalanan karir mereka sebagai X1 terus berlanjut. Kim Yohan, sebagai face of the group mengalami dilema yang sangat rumit. Galau, apakah ia sanggup menuruti egonya untuk terus menggenggam tangan belahan jiwanya atau harus kah ia menyangkal perasaannya agar tidak terjatuh lebih dalam lagi ?
All Rights Reserved
Sign up to add How Can I Love The Heartbreak, You Are The One I Love to your library and receive updates
or
#404hyeongjun
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Duke's Grip cover
Kisah Tak Sempurna cover
Kesayangan Bunda cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
antagonis wife [PO] cover
brother ; drarry cover
BABY CHANIE cover
Selena (Wanita Panggilan) cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.