udah 3 tahun gue sama dia putus. selama 3 tahun pula gue hidup dalam yang namanya penyesalan.
sekarang gue memang sudah memiliki pengganti, tapi bukan berarti dia seutuhnya terganti.
kenapa yang dilepaskan selalu merasa menjadi korban? sementara yang melepaskan juga mengorbankan banyak hal.
kenapa yang dilepaskan selalu merasa dia lah yang paling sakit? padahal yang melepaskan jauh lebih ngerasa sakit.
kita sama kok leb, hanya saja aku lebih jago menutupi segala rasa sakit dan penyesalannya aku.
perkenalkan nama gue alfa, dan ini kisah gue,