BRAVEREN : The Beginning
  • Reads 19
  • Votes 10
  • Parts 2
  • Reads 19
  • Votes 10
  • Parts 2
Ongoing, First published Nov 12, 2019
[ Genre : Adventure, Fantasy, Action, Drama, Magic ]


Blurb :
Aliester Gideon merupakan putra ketiga kepala keluarga Gideon, salah satu dari dua belas Klan Penjaga Kerajaan, bisa juga dibilang bangsawan.

Menginjak usia 13 tahun, Aliester belum mampu membangkitkan naluri beladiri yang menyebabkan Ayahnya menjauh. Banyak kerabat yang mulai melarang anak mereka berteman dengan Aliester. Dia dikucilkan.

Sejak saat itu, dia lebih banyak menghabiskan waktunya di pinggiran kota. Namun, dia sering dicemooh dan dibuli. Bahkan tak jarak dibuat babak belur oleh sekelompok anak.

Suatu malam, Aliester melihat bintang jatuh ke arah danau belakang rumah. Entah karena dorongan apa, Aliester memutuskan untuk mengejar jatuhnya benda langit tersebut tanpa keraguan. Keesokan hari hidupnya tak sama lagi.
All Rights Reserved
Sign up to add BRAVEREN : The Beginning to your library and receive updates
or
#24legendary
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
Kota Seribu Lantai cover
The Screet Life [Segera Terbit] cover
Honey in His Venom (On Goin) cover
One shot 🔞 cover
Become An Antagonist  cover
ROSALINE - I will be The Real Antagonist cover
10 Years Waiting [ END ) cover
DANGER cover
I'm Not A Villainess (End) cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

53 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout