"Butuh beberapa detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, bahkan tahun. Untuk kita membuat sebuah cerita yang berlika-liku masalah. Senang, suka, sedih, kecewa, bahagia, air mata, ikut serta kedalam cerita yang kitu buat."
"Kamu, hanya butuh waktu satu hari. Ah, lebih tepatnya satu detik. Tanpa aba-aba, kamu pergi meninggalkanku yang belum siap kelihalanganmu. Sesak dan air mata adalah saksinya."
"Dan sekarang, singkatnya, aku hanya membutuhkan waktu 1 hari, 5 jam, 300 menit, 18.000 detik. Untuk mengenang cerita itu. Balkon tempatnya, teh hangat dan alunan musik menjadi temannya. Dan lagi-lagi air mata ikut menjadi saksi."
****
Kisah tentang Clara yang bertemu dengan Revan di hari Jum'at, karena sebuah ketidak sengajaan.
Kisah tentang Ratu dan Raja yang menjalin hubungan persahabatan.
Dan kisah dimana lelaki itu pergi meninggalkan yang kedua kalinya.
****
Semoga kalian suka ya gaiss🤗
Siapa Clara? Siapa Revan? Siapa Ratu? Siapa Raja? Dan siapa lelaki itu?
Pantengin terus ya gaisss😘
Jangan lupa Vote dan komennya, kritik juga ya gaiss❤
Story by : @imacaaans.
Sukabumi, 19 November 2019.
Arura Qirani terlambat untuk tahu, bahwa selama ini semua usahanya untuk mendapatkan hati sang suami Reygan telah sia-sia sejak awal. Mungkin saja kalau saat itu ia tidak memaksakan dirinya untuk memiliki Reygan, Arura tidak akan kehilangan hal yang paling berharga di hidupnya.
Lalu, di suatu pagi, Arura terbangun di umur 17 tahun. Jauh sebelum kejadian menyakitkan tersebut terjadi.
"Mas Rey, aku baru aja keguguran."
Highnest rank:
#1 in teenlit (12/5/22)
#2 in antagonis (7/5/22)
#1 in cold (11/6/22)
#1 in brokenheart (13/5/22)