Berawal dari pertemuan tidak sengaja sampai berakhir dengan dendam yang tidak pernah berakhir. Hanya dendam,dendam dan dendam itulah yang ada di pikiran mereka berdua. "Lo ga takut? Disini kita cuman berdua?" ujar Dipta. "Kalo kita cuman berdua dan gada siapa siapa terus kenapa!?" Ujar Caitline. "Gue bisa ngapa ngapain lo" ujar Dipta. "Cuman cowo cemen yang berani sama perempuan" Ujar Caitline. Apakah mereka akan selalu membalaskan dendam satu sama lain? Ataukah salah satu dari mereka ada yang jatuh hati? Entah Dipta atau Caitline. "Sorry lo bukan levelan gue" Ujar Dipta. "Kamu kira, kamu itu levelan aku? Sorry juga ya!" Ujar Caitline. Apakah mereka di takdirkan untuk bersama? Ataukah cinta mereka hanya bertepuk sebelah tangan? Atau mungkin mereka hanya di pertemukan tapi tidak untuk di satukan:))