"Apa harapan terbesarmu sekarang?" -Anonym- "Berdiri di masa lalu. Jika itu terjadi, dengan senang hati aku akan mengubah sudut pandangku kala itu. Hanya duduk di bangku penonton, tanpa berperan di dalamnya." -Lee Seehi- Kehidupan seorang Lee Seehi dulunya tidak jauh dari bisingnya warga desa yang gemar bergosip, anak-anak yang bermain dengan heboh, atau setidaknya suara jangkrik di malam yang terkesan bersautan. Sampai tiba waktu dimana siulan burungpun sulit untuk terdengar. Terisolir, tersiksa, bahkan nyaris gila.