Yogya memang daerah istimewa. Yogya mempertemukan Marwa dengan berbagai rupa lelaki yang membuat dia jatuh hati. Lelaki yang membuat Marwa sakit hati sampai membuat Marwa lupa bahwa dia pernah disakiti. Temannya pusing memikirkan cara agar Marwa berhenti mencintai lelaki yang selama ini hanya membuat air matanya habis. Karena teman-temannya tau, tidak ada yang jual air mata dan memasukkan air mata. Kisah dengan genre romansa ini ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri. Dia juga berbicara kalau tidak bisa menjauh dari tiga hal. mencintai. mengasihi. dan. menangisi. Impiannya seperti penulis lain yang karyanya dapat difilmkan dan diboomingkan. Si penulis pernah cerita ke dirinya kalau sebenarnya dia tertarik menulis mulai kelas 5 sekolah dasar. berawal membaca KKPK. dan sudah selesai menulis 2 buku kecil merk SIDU yang sekarang sudah dibuat bungkus kuku.