My Princess Priscilla
  • Reads 1,731
  • Votes 177
  • Parts 14
  • Reads 1,731
  • Votes 177
  • Parts 14
Ongoing, First published Dec 05, 2019
Follow sebelum baca💞
                             
                                ***

"Kalo lo Ravin, Gue tetep jadi Sila. Sila yang nggak suka sama lo, Sila yang gak bisa nerima lo, dan Sila yang gak pernah ngarepin lo hadir di hidupnya."  ujar Sila penuh penekanan sembari menatap Ravin tajam.

"Lo terlalu percaya diri Vin. Lo terus-terusan ngarepin gue, sedangkan gue? Gue gak ngarepin lo sama sekali. Jangan ke PD an, cuman gara-gara tadi gue ngeladenin tingkah lo yang autis, bukan berarti gue suka sama lo." lanjut Sila sarkas.

                               ***

Ravin Aldebaran Madhava Keano, pria yang memiliki semangat menggebu-gebu untuk mendapatkan hati sang pujaan hati, Priscilla Josephine Olivia. Sangat berbanding terbalik dengan Sila. Sila sangat ingin Ravin pergi dari kehidupan nya. Sila tanpa rasa lelah terus-menerus mencoba untuk mengusir Ravin dari hidupnya.

Bagaimana jadinya? Bila dua insan yang memiliki tujuan yang sangat bertolak belakang di persatukan? Ravin yang sangat mencintai Sila, dan Sila yang sangat ingin Ravin pergi dari hidupnya. Akan kah Sila yang luluh? Atau, Ravin yang menyerah?

Cerita ini bukan hanya tentang kisah cinta masa remaja, tetapi cerita ini di beri bumbu-bumbu konflik antara keluarga, persahabatan dan lain sebagainya.

                            ***

Mau tau kelanjutannya? Yuk! Simak ceritanya baik-baik dengan penuh penghayatan. Kita lihat bagaimana akhir dari cerita ini.


                              ***
All Rights Reserved
Sign up to add My Princess Priscilla to your library and receive updates
or
#6tidakbaku
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
FIX YOU cover
MELANCHOLY cover
Starla cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
Antagonist Badas Couple!! cover
VIENNO LAKARSYA cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
ALFA  cover
Lauhul Mahfudz  cover

MAHESA

49 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan