"Aku kira kamu beda dari yang lain, Vin. Tapi ternyata aku salah, kamu nggak lebih baik dari yang aku kira!." Suara tak teratur karena isak tangis Khesya sudah tidak bisa ia tahan. Cowok yang selama ini selalu Khesya banggakan, Khesya selalu merasa tenang berada di dekatnya. "Aku sadar, aku nggak bisa nilai orang hanya dari penampilan, aku bodoh Vin! Bisa-bisanya aku ketipu sama tampang muka kaya kamu! Cowok yang nggak bisa menghargai cewek! BRENGSEK!." Khesya menampar pipi Melvin cukup keras membuat pipi Melvin merah karena tamparan nya. "HAHA. You stupid girl's, know? Lo pikir gue sebaik yang lo kira? You wrong! Gue brengsek dan yang harus lo tau, sayang gue nggak selamanya tulus, gue sayang sama lo karena nafsu!." Ucap Melvin dengan nada yang penuh penekanan terlihat jelas tatapan tajam dan amarah yang memuncak. "GILA, gue nggak tau apa yang ada di pikiran lo, dulu lo dengan yakin nya ngeyakinin gue kalau lo nggak sama dengan apa yang gue takutin, tapi ternyata? Lo lebih BRENGSEK dari yang gue kira Vin!." Tangis Khesya pecah dan tidak bisa dibendung lagi, Khesya tidak bisa menahan rasa kecewa.All Rights Reserved
1 part