Namanya Rafflesia, hanya Rafflesia tidak ada tambahan nama dibelakangnya. Cukup singkat dan menyebalkan.
Hidupnya layaknya bunga raksasa Rafflesia Arnoldi, kecantikan dan kesempurnaan yang dimiliknya tidak dapat menyembunyikan bau busuk hidupnya hingga membuat orang-orang menjauhkan diri darinya.
Hanya beberapa orang yang menetap dan menerima kebusukannya, bagaikan lalat yang menempeli bunga raksasa itu. Ironis bukan.
Jangan berikan tatap iba padanya, dirinya bukan sosok gadis lemah yang berurai air mata. Karena pada kenyataannya dirinya tidak punya ketakutan pada apapun di dunia ini. Bahkan pada hidupnya yang teramat menyeramkan.
Tapi saat seseorang menerobos bentengnya dan merobek topengnya. Dia ketakutan. Rasa nyaman yang diberikan sosok itu, perhatian dan ketulusan yang dia terima, semua itu membuat dirinya takut terbuai lalu jatuh dalam lubang ketololan. Hidupnya terlalu busuk untuk menjadi sosok yang istimewa.
"Rafflesia lo adalah sosok istimewa yang tuhan kirim buat gue ."
...
Warning! Banyak kata-kata kasar!
pemuda manipulatif yang bertransmigrasi jiwa ketubuh remaja berandalan yang dibenci orang-orang.
BUKAN BL! Full revisi beberapa alur dan karakter terubah, disarankan membaca ulang.