White Photographs
  • Reads 10,713
  • Votes 576
  • Parts 33
  • Reads 10,713
  • Votes 576
  • Parts 33
Complete, First published Aug 05, 2014
Samuel dan Biandra adalah dua orang asing yang bertemu dalam ketidaksengajaan, di sebuah malam mendung pertengahan bulan november, dan di tengah kerumunan orang dalam ruang tunggu bandara. Keduanya terjebak dalam penantian yang terlalu lama. Sama-sama menunggu, sama-sama menghitung waktu. 

Mereka menanti hingga celah diantara keduanya merenggang, hingga salah satu membiarkan cinta merayap masuk. 
Mereka bertukar cerita lewat dua cangkir kopi panas yang mengepul. Tentang hidup, impian, serta kesamaan yang menjadi penghubung dalam percakapan mereka. Dua orang itu terus menerka, menemani, melengkapi. Sampai suatu saat kesadaran memenuhi benak masing-masing. Tentang apa sebenarnya yang mereka miliki bersama.

COMPLETED - © 2015 Salshabrina All Right Reserved
All Rights Reserved
Sign up to add White Photographs to your library and receive updates
or
#376indonesian
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Lauhul Mahfudz  cover
VIENNO LAKARSYA cover
FIX YOU cover
See You Later, Sang Pencinta [END] cover
Timeless cover
Azel cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
... cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
Aphrodite Harus Mati cover

Lauhul Mahfudz

44 parts Ongoing

" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin" Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami. Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya? Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya? "Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku" -Muhammad zayyan al-malik- "Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu" -Afhia Latifah Az-Zahra-