Story cover for Biang Onar (Tahap Revisi) by RevaaSalsabilla
Biang Onar (Tahap Revisi)
  • WpView
    Reads 46,781
  • WpVote
    Votes 2,543
  • WpPart
    Parts 86
  • WpView
    Reads 46,781
  • WpVote
    Votes 2,543
  • WpPart
    Parts 86
Ongoing, First published Dec 22, 2019
"Lo bisa ga sih ga ngaca mulu??" tanya Leta sedikit kesal

"Gabisaaa!" balas Tama santai

"Tuh kaca bosen ngeliat lo mulu kali!" cibir Gio

"Jelek mah jelek aja" nyinyir Kenzo

"Tipis tuh muka" sindir Gavin

"Bisa ga lo semua ga bacot???" desis Tama 

"Ngaca mulu, gue buang ya?" ancam Alana

"Buang aja Lan udah" kompor Arga

"Kalian kenapa sih? Kok pada kesel gitu?" tanya Lyly polos

Leta, Gavin, Alana, Kenzo, Gio, Arga dan Tama langsung menatap Lyly malas. 

"Mending lo diem!!" suruh yang lain berbarengan.

Persahabatan yang terdiri dari 3 orang perempuan dan 5 orang laki2. Sebut saja mereka BIANG ONAR. Selalu membuat kerusuhan dan para guru bingung tak tau harus bersikap seperti apa lagi pada mereka. Namun dibalik persahabatan yang begitu tenang terdapat Cinta di dalam nya, penasaran? Yuk baca jangan lupa votment nyaaaa:)
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Biang Onar (Tahap Revisi) to your library and receive updates
or
#31coolboys
Content Guidelines
You may also like
My Handsome Devil by aryanidwi14
6 parts Complete Mature
"Lo pacar gue!" "Mimpi di siang bolong" "Ga nerima penolakan." "Serah" "Gue ga mau punya pacar gangster! " "Mending jadi istri gue" "Lo itu sama aja! " "Ga peduli. Pokoknya lu pacar gue" "Ada syaratnya" "Apa sih yang engga buat pacar gue" "Pacar-pacar. Syaratnya kasih gue 100 bungkus coklat yang ukuran gede tapi tanpa kacang. Baru gue terima salah satu dari kalian " "Lha mana ada baby?" "Gue ga urus!" "Yaudah, gue beli 200 bungkus buat kamu Li" "10 menit ga nyampe, batal!" "Cari pabrik coklat tanpa kacang. 5 menit harus udah dapet." ucap laki-laki satunya dalam telpon. "Lili punya gue!" "Setelah nyampe, lo harus jadi istri gue". 'Mampus!' *** Seorang laki laki yang memiliki masalah di masa kelam yang melekat dan membekas dalam hidupnya, yakni kehilangan seseorang yang sangat ia cintai. Kejadian itu berhasil membuat dirinya berubah menjelma menjadi laki laki berhati dingin. Hati yang semula dingin dan keras hanya dalam 2 minggu saja, es dalam hatinya mencair bahkan meluap bagai air mendidih ketika ia mengenal seorang cewek aneh. Disaat cowok itu berusaha menentang perasaannya pada si gadis aneh itu, hatinya semakin berkecambuk ketika seorang laki-laki yang ternyata salah satu musuh geng motornya, juga secara terang-terangan menyukai gadisnya sejqk pandangan pertama mereka, yang otomatis menambah daftar pesaingnya. Meski bukan laki-laki yang romantis, ia terus berusaha merayu hati keras itu. Saingannya ini selalu selangkah lebih maju untuk mendekati gadis itu. Siapakah pemenangnya? Happy Readinggg!!
Collision Course  by Jaesalee06
16 parts Ongoing
Ini kisah tentang cinta segitiga yang tadinya simpel, tapi tiba-tiba upgrade jadi love polygon. Ada rivalitas level sinetron pagi, dendam yang nempel kayak stiker di helm yang udah kelamaan dijemur, dan anak-anak muda yang masih bingung mau galau atau move on. Ada yang denial setengah mati, ada yang pacaran tapi putus-nyambung kayak kabel casan rusak. Dan di tengah semua drama ini, ada satu 'princess' yang entah sadar atau enggak, dikelilingi para 'pangeran'. Ini beneran kisah cinta atau malah harem modern?! --- Member Blitz mundur beberapa langkah. Bukan karena mereka takut, tapi karena mereka benar-benar ingin masalah ini segera selesai. Tidak apa-apa jika Bianca dan Raja harus beradu argumen sampai mulut mereka berbusa, asalkan ada penyelesaian. Keanu sudah bosan mendengar Raja yang setiap malam memainkan lagu yang sama di piano berulang kali di basecamp. Seolah-olah dentingan nada itu bisa meredakan kekacauan di hatinya. Bramasta? Ia sudah lelah melihat Raja yang terus berolahraga tanpa mengenal kata istirahat, seakan keringat bisa menghapus sesaknya. Bastian dan Mahen memang jarang berada di basecamp sekarang, tapi mereka juga mulai muak dengan panggilan telepon dari Raja yang selalu menanyakan hal yang sama-Bianca masih marah nggak? Gue harus gimana? Sementara Aji dan Langit? Mereka sudah lelah lahir dan batin. Lelah menjadi partner balapan Raja setiap kali hati pemuda itu kacau, menemaninya melampiaskan amarah di lintasan jalanan kota. Lelah juga menghibur Bianca yang, meski bersikap kuat di depan orang lain, tetap saja manusia yang bisa rapuh. Intinya? Tidak ada kenyamanan di Blitz setelah dua sejoli itu putus.
You may also like
Slide 1 of 9
GAIRAH CINTA HOT DUDA (TAMAT) cover
Surat Untukmu cover
Twin's ? {Story 7}. cover
Arsyilazka cover
Destiny said. {BERSAMBUNG} cover
The Kampret Bad Girls/Boy cover
My Handsome Devil cover
Sun Meets Ice cover
Collision Course  cover

GAIRAH CINTA HOT DUDA (TAMAT)

24 parts Complete

"Iya sih, enggak penting juga. Enggak ada hubungan juga sama gue, cukup tahu aja," Mince mengambil tisu lalu mengusap air mata dan terkekeh. Ia hanyalah sebagian keryawan kecil di sini. "Udah jangan sedih lagi, nanti nyokap lo tambah sedih liat lo kayak gini," "Iya sih," "Makan yuk, udah jam 12 nih, gue laper," Dina menenangkan Mince. Mince menarik nafas menatap form form yang ada di atas meja, "Tapi kerjaan gue banyak," "Udahlah dikerjain nanti aja, lo harus makan dulu biar kuat," "Kuat ngapain?," "Kuat bercinta," timpal Dina. "Itu sih lo, bukan gue," Seketika Dina tertawa ia melirik Mince berdiri di sampingnya, "Bercinta itu asyik tau," "Ya asyiklah, kalau enggak asyik orang enggak mungkin bela-belain bulan madu sampai ke ujung dunia demi buat anak banyak-banyak," ucap Mince asal, melangkah keluar dari office. "Emang lo pernah ngerasain?," "Enggak," "Nanti kalau udah punya pacar dicoba aja," "Ogah," "Enak tau," "Ih apaan sih lo," "Gue pernah coba sama pacar gue, rasanya enak," "Ih ...," "Makanya cari cowok, biar bisa enak-enak," "Ih Dina !, lo apa-apaan sih cerita ginian," "Biar lo tau lah," "Asemmm," Tawa Dina kembali pecah, mereka berjalan menuju EDR. Ia senang melihat Mince kembali tertawa. Ia tahu bahwa wanita cantik ini begitu menyayangi ibunya lebih dari apapun. Sehingga rela menjual barang berharga miliknya demi pengobatan sang bunda. Ia sengaja berbicara seperti ini demi melihat tawa Mince.