Story cover for Memory by amiratsq
Memory
  • WpView
    Reads 100
  • WpVote
    Votes 27
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 100
  • WpVote
    Votes 27
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Dec 29, 2019
Selama ini, Omega tak percaya dengan adanya sebuah alat berupa mesin waktu. Meski dimasa depan, tak menutup kemungkinan bahwa suatu saat alat tersebut pasti tercipta.
     "Kalau seandainya ada mesin waktu dan harus kembali ke masa lalu atau masa depan, siapa orang yang ingin Kakak temui?"
     Hingga suatu pagi, Omega terbangun dari tidurnya. Dan menemukan dirinya bersama seseorang didalam kamarnya.
All Rights Reserved
Sign up to add Memory to your library and receive updates
or
#516omega
Content Guidelines
You may also like
Terraciel World: Nyanyian Darah Tertua by orangpendiam
23 parts Ongoing
Varie melangkah ragu menuju aula utama. Matanya menyapu deretan kursi bertingkat yang tak terhitung jumlahnya. Mungkin ada ribuan, atau lebih. Belum pernah ia melihat aula sebesar ini. Jantungnya berdebar, antara gugup dan kagum. Ia menarik napas dalam-dalam, mencoba menenangkan diri. Pandangannya menyapu ruangan dan terhenti pada sepasang mata biru yang begitu familiar. Pemuda itu, Kael. Sosok yang kini lebih dewasa, namun tetap dengan tatapan tajam yang tak pernah berubah. Varie menahan napas, matanya sejenak membeku. Tidak mungkin, Ini bukan kebetulan, kan? Tentu saja itu Kael, meskipun dia tampak jauh berbeda dari yang ia ingat. Kael melangkah pelan ke arahnya. Langkah-langkahnya tenang, terukur. Bukan terburu-buru, tapi juga tidak ragu. Seolah jarak di antara mereka memang tinggal menunggu waktu untuk dijembatani. Kael berhenti tepat di hadapan Varie. Beberapa detik hanya diisi keheningan. Sorot matanya tetap tajam, tapi dalamnya menyimpan sesuatu yang sulit dijelaskan, rindu yang ditahan terlalu lama. "Varie." Suaranya pelan. Varie mengerjap pelan. "Kael" ujarnya, lebih kepada dirinya sendiri. Tubuhnya seolah butuh waktu untuk menerima kenyataan itu. Tatapan mereka bertemu. ----- Di antara konspirasi kekuasaan, sihir pemusnah, dan kebenaran yang terlupakan, mereka dihadapkan pada pilihan: Mengikuti jalan yang ditentukan atau Membentuk takdir baru bersama. Darah dan mesin. Jiwa dan sistem. Saat keduanya bersinggungan, dunia tak akan lagi sama.
You may also like
Slide 1 of 9
Time to Remember [SM || CC] COMPLETED cover
Crazy AlphaxAlpha Boyfriend  cover
A TIME TRAVELER [HIATUS] cover
Dosenku alphaku - Taeshan cover
Terraciel World: Nyanyian Darah Tertua cover
Aurora cover
𝐏𝐀𝐑𝐀𝐋𝐄𝐋 𝐇𝐄𝐀𝐑𝐓𝐒𝐓𝐑𝐈𝐍𝐆𝐒  cover
Baby Lele (On Going) cover
[END] Perfect Half cover

Time to Remember [SM || CC] COMPLETED

33 parts Complete

Ada perasaan yang disimpan bertahun-tahun oleh Peter untuk seseorang di masa lalunya. Seseorang itu telah pergi dimasa lalu karena sebuah insiden yang tidak terduga sendiri oleh Peter. Otak Peter berinisiatif untuk mencari orang itu yang notabene nya adalah sahabat masa lalunya. Tak peduli seberapa sibuknya ia, Peter memilih meninggalkan karir nya demi mencari si dia. Ketika keduanya bertemu, Dia yang selama ini dirindukan, tak mengingat apapun tentang Peter. Hal itu membuat Peter merasa sulit. Belum lagi waktunya dia yang singkat karena ia mengalami sesuatu yang membuat umurnya tak panjang. Pertemuan itu tak singkat, kesempatan inilah dimanfaatkan Peter untuk membuat dia mengingat kembali siapa diri Peter. Dan disaat itu tiba, Peter hanya berharap satu hal.. Semoga dia mau memaafkan Peter...