Assalamualaikum wr.wb
"Kara?.." panggil seorang pria yang tengah menatap sendu gadis dengan pakaian urakan di depannya.
"Kara udah mati. Gw Amel. dan sekarang mending lo pergi. buruan gih" jawab gadis di hadapannya dengan tenang.
"Karaa.. please.." Sepertinya pria dengan pakaian kantoran yang sedang membujuk gadis di hadapannya ini belum menyerah.
"GW UDAH BILANG KARA UDAH MATI!. DIA MATI KARENA FITNAH. DIA TER'ABAIKAN. DIA SENDIRI. DIA BERJUANG SENDIRI BUAT TETAP HIDUP. DIA- Dia-Hiks.. Hiks.. Dia udah matiii.." Teriakannya kini berubah menjadi isakan memilukan, Air mata mengalir deras membasahi pipi mutih mulus nan cubynya. pelukan hangat mendekapnya berusaha menghilangkan rasa sesak yang menghujamnya.
______________-----______________
Caramell Colline Cabello, Seorang gadis cantik, cerdas, lemah lembut, ceria, disukai banyak orang dan penyayang kini berubah menjadi Gadis mengerikan. Sikap dingin yang selalu terpasang di dalam dirinya, "Satu tetes darah di bayar oleh aliran darah" selalu menjadi moto'nya.
Menyerang, Balapan liar, Club malam, Merokok, dan menyiksa adalah kesehariannya.
Lalu bagaimana jika seorang Alan Axavier Giantara Marquez Yang tidak percaya sama yang namanya cinta, dan sifatnya 11, 12 dengan Perubahan caramell, Tertarik dengan caramell?, apa Alan mampu mengembalikan Caramell yang dulu?...
dan apa yang sudah merubah sikap hangat caramell?
WARNING!!: ini cerita bukan langsung INTI yaa... Tapi ada beberapa tragedi yang mengharuskan hadir. Soo sabar dan tetep baca klo mau kebagian Tragedi INTI yaa..
Nantikan Kisah lanjutannya di Next Storyy... cusss kita ke cerita. Eitss.. Follow dulu akun-nya dong. sebagai bentuk menghargai pengarang, dan jangan lupa Vote sama Comentnya yaa... Bubayyy
Wassalamualaikum wr.wb.
Happy Readingg!!
21+
Ria, seorang ibu tunggal, berjuang mengasuh bayinya dan menghadapi trauma masa lalu.
Alex, adik iparnya, jatuh hati padanya, tetapi Sheila, adik tiri yang ambisius dan penuh rahasia, berusaha menghancurkan hidupnya.
Dalam intrik cinta dan kebohongan ini, akankah Ria menemukan kebahagiaan?