Setegar apapun hatimu menerima pedihnya, menepis semua prasangka yang bahkan itu adalah sebuah pertanda, jika dia bukan untukmu, semesta, dengan segala usahanya akan memisahkanmu dengannya. Entah dalam kebahagiaan atau dalam kesedihan.
Tetapi, bukankah setiap perpisahan adalah hal yang tak diinginkan oleh semua orang?
Tidak semua.
Ya, memang tidak semua. Ada yang berpisah untuk kembali.
Tapi,
Kau lupa satu hal,
Yang berlalu pergi, saat kembali, dia takkan pernah terlihat sama lagi. Perubahan itu, entah lebih baik atau malah lebih buruk.
Tabahkan hatimu, dan mari arungi kisah ini bersamaku.
-Nadine Ara Maheswari
Axelindra merupakan pemuda dingin dan sulit di dekati. Nasibnya yang cukup ironis membuat ia semakin acuh pada sekitar. Keluarga? Sepertinya memiliki kakek dan nenek angkatnya dapat di katakan sebagai keluarganya.
Axelio Welwitschia N. Merupakan pemuda manis dan baik hati. Nasibnya juga sama, meski ia memiliki keluarga lengkap namun ia tak mendapat kasih sayang sebagai keluarga. Ia tak pernah mengeluh apalagi membenci balik atas kebencian keluarganya. Ia hanya ingin bertekad mengembalikan kepercayaan keluarganya lagi padanya. Namun takdir berkata lain,ia pergi sebelum keinginannya terpenuhi.
Bagaimana jadinya jika Axelindra masuk ke dalam raga Axelio?,mampukah ia menghadapi keluarga raga asli?, Bisakah ia mendapatkan makna sebenarnya dari kata keluarga itu?.
P.E.N.T.I.N.G
Ini cerita murni dari hasil pikiran penulis dan tidak berniat untuk di terbitkan atau apalah itu. Ini hanya untuk koleksi penulis pribadi, jadi penulis juga nggak butuh koreksi atau hujatan dll. Meski niat kalian baik penulis apresiasi tapi sekali lagi penulis tegaskan nggak butuh. Kalau mau baca ya silahkan, tapi jangan berisik. Kalau kalian nggak nyaman silahkan tinggalkan. OK!!
Copy? Silahkan tapi......👊👊