Tanah Perselisihan

"Ada beberapa hal yang menompang otoritas kerajaan."
"Politik, ekonomi, militer."

Sebuah benua dengan berbagai kerajaan yang saling bersitegang satu sama lain, dengan kedamaian panjang adalah sebuah cita - cita.

-------------------

Perlahan awan yang menutupi bulan mulai menghilang. sebuah cahaya dari bulan baru membuat malam tidak begitu gelap di padang rumput yang luas.

Terlihat perlahan siluet manusia dari kedua pasukan yang saling berhadapan satu sama lain berdiri berbaris saling siaga. Terdengar suara trompet dan drum berbunyi dan pasukan terdepan dari salah satu pasukan itu berbaris melangkah maju.

Pasukan yang satunya pun dengan sigap menggerakan pasukan pemanah mereka dengan busur menghadap kelangit dan posisi bersiap melepaskan anak panahnya.

Suara yang keluar dari instrument itu telah berhenti yang tersisa hanyalah suara langkah kaki pasukan yang berbaris melangkah maju. Jendral dari pasukan pemanahnya yang telah bersiap itu masih menahan mereka untuk melepaskan anak panah.

Tembak! Tembak! Pasukan tombak, formasi busur terbalik dan tahan barisan! Pasukan infanteri ringan, apit sisi kiri! Pasukan berkuda, ikuti aku! Serang! Serang!

Padang rumput yang hijau itu berubah merah akibat cipratan darah yang keluar akibat tebasan dan tusukan para prajurit yang saling berhadapan, malam ini padang rumput itu telah menjadi saksi pertempuran.

Disisi lain di malam yang sama di sebuah desa.

Luke kamu kenapa nak? kamu berkeringat sekali? Kamu bermimpi buruk? Astaga, Leon tolong panggilkan tabib! Sepertinya anak kita demam Leon! Leon cepat!

Darah dan kematian.
Bukan hal yang baik untuk dilihat anak - anak.