Ketika dunia tempatmu bercerita sudah tak mau lagi bercengkrama, Pelarian satu-satunya hanyalah melalui kata, Terangkai dalam bait-bait sajak penuh rasa, Mengungkapkan pada dunia, kau sedang bahagia ataukah berduka? Tanpa bersuara, Hanya dalam kata, Hingga kini bait-bait itu menjelma, Menjadi sebuah cerita yang rasanya enggan untuk ditinggalkan begitu saja, Dalam keheningan, sebuah kisah mengalir dalam suka maupun duka .... Rank: 4/23/06/2020/#antalgopuisi By: @Reinprimitiva01 Cover by: @hiyorihyr