Saat masuk SMA Garuda Internasional School, Vania menyukai senior tampan bernama Panca Anggara Afero yang terkenal dengan ketua dari 4 Bad Boy. Vania sangat menyukainya, dia selalu memandangi Panca dan saat pembagian loker, kaum wanita sangat ingin mendapatkan nomor 8 karena bisa dekat dengan loker Panca nomor 7.
Vania ketakutan karena mendapatkan kartu berwarna kuning yang berarti dia harus hati-hati. Vania sangat takut kalau dia akan di bully lagi seperti waktu dijaman SMP nya itu dikarenakan orangtuanya sudah tiada. Ara pernah bilang kepada Vania kalau dia akan menjaga Vania dari siapapun, lalu Ara memberanikan diri untuk bertemu dengan Panca dan membicarakan ini.
Diruangan pribadi Panca, mereka yang sedang duduk santai memikirkan siapa yang mengasih surat tersebut.
"Sepertinya gw tau siapa yang kasih surat itu." ucap Panca
"Siapa bos?" tanya Marchel
Renald, Vadiga dan Marchel menoleh ke arah Panca, saat Panca ingin membuka mulutnya, lalu ada perempuan masuk keruangan mereka tanpa izin dan membuat mereka terbangun dari tempat duduknya. Perempuan itu menghampiri Panca dengan tatapan serius, lalu melemparkan kartu kuning yang dia kasih kepada Vania.
"Apa maksud ini COWOK BRENGSEK!" teriak Ara
[Tolong follow akun author dahulu]