Ayah, bagaimanakah akan kulukiskan kisah tentangmu jika dunia bertanya tentangmu. Perlu ayah tahu, kata-kata ini kutuliskan dengan sekuat tenaga yang kupaksakan dari imajinasiku yang mati oleh kata "ayah" yang telah kubenci. Karena Ayah, aku telah membenci semua ayah yang menunggangi putra mereka di pundak dan sambil menari ria. Semua ayah yang mengumpet putra kecilnya di halaman rumah sambil tertawa lucu berggelindingan bersama putranya di atas rerumputan... Dan aku hanya menjadi penonton dengan seribu ingin.All Rights Reserved