Setelah kepulanganku dari Amerika, banyak orang yang bilang bahwa aku berubah. Aku sejak dulu memang sudah pendiam, kini menjadi lebih pendiam dan dingin. Hingga aku bertemu seorang wanita yang berhasil membuat hidupku lebih berekspresi, dia yang membuatku menjadi lebih terbuka pada apa yang aku rasakan. Dia membuatku terjebak pada keadaan bernama 'cinta pandangan pertama' yang sebelumnya tidak pernah kupercayai keberadaannya. Kupikir, dia adalah tulang rusuk yang selama ini kucari. Namun ternyata itu semua salah, dia sudah lebih dulu menjadi belahan jiwa orang lain. Dia adalah Haneen Azera Alhasan. -Razkan Alif Alhisyam- Sebenarnya aku tidak percaya bahwa aku akan jatuh cinta kepada sahabatku sendiri. Sahabat yang sudah menemaniku sejak kecil. Berkat kehendak dari Allah, pria yang kucintai itu melamarku. Pria bernama Hafidz Alvino Syabani itu benar-benar akan menjadi suamiku. Sampai sesuatu hal besar terjadi pada kami yang mengharuskan kami membatalkan pernikahan, dan menimbulkan trauma besar dalam hidupku. Hingga lelaki bernama Razkan Alif Alhisyam hadir dalam hidupku, dan berhasil menutup luka lamaku. -Haneen Azera Alhasan-