Story cover for Rengkuh by DelpiAmelia
Rengkuh
  • WpView
    Reads 65
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 65
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Jan 19, 2020
Nara tak pernah menyangka, luka itu akan begitu membekas. Membuntuti setiap langkah move on nya, seperti noda membandel yang sukar hilang dari baju kesayangan. 
Ia mengira semua kenangan pahit itu akan segera lenyap, bersamaan dengan kepergian lelaki itu. 

Terlebih lagi hal itu membuat Nara susah menemukan sosok tambatan hati baru. Sedang Ibu sudah berbusa-busa menceramahinya untuk segera menikah. 

"Malu sama orang, kamu udah mau kepala 3. Belom nikah juga. Lihat tu si Rina udah ...." lamat masih terdengar khotbah andalan Ibu di telinga Nara. 

Kata orang ini karma. Iya karma. Karena Nara secara tak sengaja pernah mencampakkan seseorang di masa lalu.

"Ya mana aku tahu kalau dia naksir aku dari lama. Wong dia gak pernah bahas itu kok."

Lelaki yang Nara anggap sahabat. Sangat dekat. Lelaki yang paling mengerti dirinya, bahkan lebih dari ia mengerti dirinya sendiri.

"Sebagai manusia waras yang ditaksir laki-laki pujaan hatinya, aku tentu lebih milih laki-laki itu dong. Ya, aku sayang Naja. Tapi sebagai sahabat tok, gak lebih."

"Kamu harus cari Naja, Ra. Minta maaf. Ya mana tahu dia juga masih suka kamu, ajakin serius. Beres, " ujar Nina, dan diamini dua sahabat Nara lainnya.

"Iya deh, Ra. Kayaknya Naja itu dendam sama kamu. Dendam kesumat. Sampe kamu kena karma gini." Dian menambahi.

Kenapa semua orang jadi kurang waras begini? Kemana perginya logika smart mereka? Setelah punya anak otak ibu-ibu ke reset kah?

Pertanyaan itu melintas di kepala Nara. Teman-teman mulai berubah. Tidak ada karma di dunia ini. Percayalah.

Namun setelah pertemuan itu, Nara jadi semakin memikirkan "karma". Seolah-olah kata itu ada di mana saja. Di dashbord mobilnya. Di pantat mobil orang-orang. Di halaman depan koran yang dijajakan anak-anak lampu merah.

Apa iya semua ini karma?
Dimana harus cari Naja?
Memang perlu minta maaf ke Naja?
Hei bahkan aku gak merasa punya salah ke dia.

Semuanya membingungkan.
All Rights Reserved
Sign up to add Rengkuh to your library and receive updates
or
#731manis
Content Guidelines
You may also like
Benci Raka Cakrawala || TERBIT by mellanii63
17 parts Ongoing
🗣️ attention! Bijak dalam membaca, dikarenakan karya ini sudah terbit✨ SPOILER "Bangun Lya." Malya menoleh. "Raka?" "Ada yang mau gue omongin." Malya mengernyit. "Kamu mau jawab semua pertanyaan aku?" "Lo harus nikah sama gue." Malya syok. "Hah?" Ia pun beranjak dari duduknya, lalu seketika menghampiri Raka. "Kamu nggak waras ya?" ketusnya. "Gue nggak minta lo jawab sekarang, gue bakal kasih lo waktu." "Kamu gila Raka! Mama aku baru aja meninggal, kamu mau kita nikah! Di mana otak kamu!" Spontan Malya emosi. Tidak ada respon dari Raka, diamnya membuat Malya semakin geram. "Aku gamau kamu ada di sini. Lebih baik, kamu pergi!" "Lo bisa jadiin gue tersangka dalam kasus pembunuhan Mama lo." "Apa kamu yang membunuh Mama aku?" Suara Malya dengan parau. Lagi dan lagi pertanyaan Malya dijawab sama oleh diamnya Raka, yang membuatnya yakin bahwa Raka benar membunuh Mamanya. Meskipun tak mengatakan iya, perasaan sakit menjalar ke raga Malya. Plakkkhhhh. Tamparan keras dari Malya pada Raka. Sekaligus tamparan pertama bagi seorang Raka. "Kenapa kamu lakuin itu! Apa salah Mama aku sama kamu!" ucap Malya emosi yang seketika air matanya kembali berderai begitu saja. Ia mendorong kasar dada Raka semampunya, dengan tenaga yang tersisa. Hikkksss hikkksss hikkksss. "Kamu nggak ada otak Raka! Kamu gila!" rintihnya kembali lalu jatuh terbungkuk melemah. Seketika Raka berbalik, lalu meninggalkan Malya begitu saja. Langkahnya memberikan interupsi pada dua pengawal di sana untuk mereka membawa Malya. "Aku mau dibawa kemana, lepasin!" Sontak Malya terkejut kala kedua tangannya diraih oleh dua orang berbadan besar. "Tolong nyonya, biarkan kami menjalankan tugas." "Aku benci sama kamu Raka! Aku benci! Dasar pembunuh!" emosi Malya yang sama sekali tak dihiraukan oleh Raka. ~: Langsung baca aja yuk!!!🙌🧐
Ada Cinta di Kota Gudeg by titarostiani04
6 parts Complete Mature
Masa orientasi kampus atau perguruan tinggi, merupakan masa peralihan dari remaja menuju dewasa. Hal ini sangat ditunggu - tunggu bagi anak - anak yang telah lulus dari Sekolah Menengah Atas, termasuk Karina. Hai.. Semuanya perkenalkan nama ku Karina, Karina merupakan anak kolongmerat di daerah Yogyakarta. Konon katanya sih.. Karina memiliki darah keraton keturunan dari mamah dan papahnya. Meskipun Karina memiliki darah Keraton dan anak Kolongmerat di daerah Jawa Tengah, dia terlahir sebagai perempuan yang cantik bak wanita Jawa sesungguhnya, dan sebagai wanita mandiri. Hari ini merupakan hari pertama Karina melakukan masa orientasi kampusnya di Universitas Xxx di Yogyakarta. "Pagi semuanya?" (Sapa Karina pada mamah Farah) Karena memang hanya mamah Farah saja yang berada di ruang tengah. "Pagi anak kesayangan mamah." (Jawab mamah Farah) "Mah Karina berangkat dulu yaa?" "Ishhh.. Ini anak kenapa buru - buru sih? Sarapan dulu lah ndok." "Se se se mah, Karina udah bawa bekal kok di tas, udah tak siapin juga air mineral di tas." "Hmmm, yaudah deh. Tapii ndok, kamu kan sudah besar, sudah memiliki sim, sama bisa mengendarai mobil. Kenapa kamu tidak mencoba bawa mobil aja sih ke kampusnya? Lebih memilih sepeda tua itu." "Ishh... Mamah jangan salah, meskipun sudah tua gini sepeda, dia adalah sahabat terbaik Karina, sepeda ini yang selalu menemani Karina dari sejak bangku SMP sampai saat ini Karina sudah kuliah mah. Sepeda ini masih baik - baik aja kan? Tambah biar sehat juga. Hehee" (Karina mencoba menjelaskannya pada mamah Farah) "Hmmm ia sih ndok, tapi kenapa kamu beli mobil ini kalau ujungnya tidak di pakai atau dipergunakan sayang? Ingat lhooo ini kendaraan bukan pajangan." "Siapp mamah sayang." Muacch Muachh Karina mencium pipi kanan dan kiri mamah Farah. "Ishhh... Ini anak ku selalu paling senang kagetin orang tua ya?" (Teriak mamah Farah) "Aduh... Duh... Ada apa sih rame banget ini masih pagi lho mah." Tiba - tiba papah Romel turun dari tangga dan telah siap dengan...
Kamu by marumaruchan84
30 parts Ongoing
Inaya Prameswari, sosok perempuan tangguh, tapi langsung meleyot manja ketika ia dikelilingi orang-orang terkasihnya. Meski ia sudah menjomblo sejak bayi, bukan berarti dia tak pernah mengalami patah hati. Tak banyak laki-laki yang berhasil menghuni hati perempuan ini, tapi semua penghuninya sukses membuat hatinya remuk. Di usianya yang sudah menginjak kepala 3, dia masih mencari jati dirinya, masih mencari apa yang betul-betul diinginkannya. Darel Bastian Wirawan, laki-laki berumur 25 tahun yang merupakan anak bungsu dari keluarga konglomerat Wirawan. Karena tidak ada pressure untuk menjadi penerus usaha keluarga, sedari lahir ia tidak pernah serius dan selalu menerapkan konsep YOLO. Semua kebahagiaan duniawinya harus berakhir ketika sang ayah, Mahendra Theo Wirawan wafat dan kakaknya naik tahta. Berbeda dengan Theo, Andri sangat strict dan tidak lagi memanjakan sang adik bungsu. Hal ini menyembabkan Darel terancam didepak dari KK Wirawan. Naya dan Darel bertemu sebagai mahasiswa baru S2 di sebuah sekolah bisnis. Naya yang bersungguh-sungguh mengikuti perkuliahan, sedangkan Darel masih ogah-ogahan karena perkuliahan ini adalah hal yang disyaratkan oleh Andri jika ia masih mau mendapatkan fasilitas layaknya seorang Wirawan. Kisah mereka dimulai saat Darel berusaha memodusi Naya, dengan harapan Naya akan mengerjakan semua tugas-tugas perkuliahannya. Tapi apa daya, Naya bukanlah perempuan biasa. Lika-liku kehidupannya telah membentuknya menjadi pribadi kompleks yang tak mudah untk ditaklukkan, terlebih lagi oleh dedek-dedek gemes. "Aelah, paling juga kalo gue deketin, bakal klepek-klepek juga itu mba-mba sama gue. Langsung minta gue pacarin." "Sorry honey, I don't do dating. Kalo lo mau gue, lamar gue. Noh, samperin emak gue!" Bagaimana kisah mereka akan berakhir? Apakah berakhir di pelaminan? Atau menjadi tangisan Naya, sebagaimana yang sudah-sudah?
Aksara Lingga by Larisakuma08
59 parts Complete
"masa iya anak SMA ngacak - ngacak pikiran gue?" ..... "Tolong saya sekali lagi dong pak, penguntit gila itu masih ngikutin saya. Please pak" tangannya mengatup dengan memohon agar pria itu membantunya lagi. "Oke! Sini ikut saya" Pria dewasa itu menyambar baju panjang dan lengan Lingga. memepetkannya di tembok dekat ruang ganti. "Kamu diam ikuti saya" katanya dengan tegas. .... Hani menengokkan kepalanya setelah melihat pria didepannya bersemangat melempar bola basket kedalam ring di timezone. kini ia mendapati kawannya, Lingga ternganga pada pria yang akhir - akhir ini mengisi kekosongan hidupnya. serta gadis yang berada pada ujung kanan lingga -Shenna juga terpana atas ketampanan pria brewok itu. "Gila ganteng banget anjir" Lingga masih tak mengedipkan mata dan terus memandangi. "iya woeeyy!" Hani mengiyakan. "sadar guys, umurnya 30" sedangkan Shenna yang tak dipungkiri juga merasakan hal yang sama. hanya saja dirinya sajalah yang realistis dan tetap pada batas wajar. .... "Pak Aksara Pernah dugem?" mata lingga menatap Aksara menyelidik. mencoba mencari jawaban pada manik mata miliknya. .... "Apa ayah tidak kesepian?" mobil golf melaju sedang. membawa dua penumpang, Ayah dan anak yang sudah lelah bermain golf tersebut. "rumah sebesar itu, setiap hari isinya hanya pelayan?" Lingga mengamati wajah ayahnya yang mulai keriput. entah sejak kapan garis itu muncul. mata milik ayahnya mirip sekali dengan miliknya. tidak belo dan tidak cipit. sedang. "Kenapa kamu tanya gitu?" "Ayah tampak menyedihkan" kalimat yang Lingga buat, selalu berhasil membuat ayahnya tertegun. untuk menyalahkan tak sanggup, dan membenarkan pun akan lebih menyakitkan.
Hening Dalam Luka by _kynnaaa_
34 parts Complete Mature
Mari jelajahi tabir tipis antara alam kesadaran dan bawah sadar bersama The High Priestess, merangkul Kebangkitan Spiritual sebelum Hari Penghakiman tiba. --- "You see. Unlike you, I have money. I have power. What I don't have..." Sejenak berhenti, dia menyondongkan dadanya ke tepi meja, semakin mengintimidasi Val yang kala itu duduk tepat di hadapannya. "Is my wife. Sara was my wife." Bisik sang pria asing dengan senyum menyeringai bagaikan predator yang sedang menatap makan malam nya. Seketika, Val pun memahami bahwa tujuan kedatangan pria asing itu adalah untuk melenyapkan nyawanya. Atas sebuah kesalahan yang dia perbuat di masa lalu. --- Sara Rosiana. Indah dirinya memancarkan cahaya yang berbeda, mengobarkan api kehidupan yang telah lama padam di dalam hidup Renas, sejak mereka pertama bertemu. Renas Aeldra Karim. Seorang tycoon galangan kapal tanah air. Keras wataknya yang seringkali mendominasi. Intensitas gairah, obsesi, ketulusan, dan kesetiaan cintanya pada Sara. Siapa sangka ia memiliki 'wajah ketiga' yang tak pernah ia tunjukkan kepada dunia: Sebuah agresi yang bisa berujung fatal. Hampir lima tahun setelah pernikahan bahagia mereka, Sara mengakhiri hidupnya. Begitu saja, tanpa surat peninggalan---mencabik-cabik hati Renas dan impian masa depannya dengan Sara. "Aku tahu apa yang sebenarnya terjadi." Richard, sahabat lama mendiang Sara sejak SMA, berbisik kepada Renas di hari pemakaman wanita itu. Siapa sangka seorang wanita yang lembut tutur kata dan perilakunya bisa menyimpan rahasia kelam, bahkan dari suaminya sendiri? Novel ini bukanlah perihal pembunuhan semata. Namun, seorang suami yang patah hatinya, rusak hancur jiwanya, karena seseorang telah menghancurkan kedamaian istrinya di masa lalu, sehingga kegelapan jiwanya tidak dapat dihindari. Jadi lari, larilah sekuat tenaga. Karena Renas akan menemukan dalang di balik tragedi ini, meski harus mengarungi lautan hingga ke ujung dunia. Nyawa harus dibayar dengan nyawa.
You may also like
Slide 1 of 10
Suamiku Amnesia (REPOST) cover
tentang sebuah rasa cover
Benci Raka Cakrawala || TERBIT cover
Ada Cinta di Kota Gudeg cover
OUR FAMILY [SJY&KMJ] cover
🖤Rahasia diantara kita cover
Kamu cover
Aksara Lingga cover
Hening Dalam Luka cover
Silent, Please! (Re-up) cover

Suamiku Amnesia (REPOST)

24 parts Complete Mature

Follow dulu sebelum baca! Naila yang sejak dulu selalu menerima hinaan dari Darel terpaksa harus menikah dengan pria itu akibat mereka kepergok warga sekitar tengah berbuat hal tidak senonoh di dalam mobil. Saat itu Naila terpaksa menerima tawaran Darel untuk menjadi jalang pribadinya demi sang Ibu. Pada akhirnya mereka memutuskan untuk menikah diam-diam, bahkan tanpa sepengetahuan orangtua Darel. Sampai suatu hari Darel tiba-tiba hilang ingatan. Apakah Naila akan memanfaatkan kesempatan ini untuk kabur dari kekangan Darel yang hanya menganggapnya sebagai pemuas nafsu saja? Atau justru memilih bertahan sembari membantu Darel mengingat kembali tentang pernikahan rahasia mereka. "Bayi ini anakmu, Nai?" -Darel- "Iya." -Naila- "Siapa ayahnya?" -Darel- "Kamu tidak perlu tahu!" -Naila-"Kenapa anakmu begitu mirip denganku? Oh, atau jangan-jangan dia adalah anak dari papaku? Cih, jadi sekarang kamu menggantikan ibumu menjadi simpanan papaku? Dasar tidak tau malu, ibu dan anak sama saja!" -Darel- "Bagaimana bisa kamu langsung menyimpulkan kalau anak ini adalah anak dari papamu? Hanya karena anak ini begitu mirip denganmu? Dasar gila!" -Naila- "Sudahlah, jangan mengelak lagi. Sudah pasti dia adikku, dasar murahan!" -Darel- "Terserah, capek ngomong sama batu. Tapi yang pasti, anak ini bukan anak dari papamu!" -Naila-