Leginem (20 th) sesuai namanya Leginem, ia lahir pada hari Selasa Legi 20 tahun yang lalu bertepatan dengan malam 1 syuro. Ia adalah satu-satunya pemudi yang berpendidikan tinggi di desanya yang berhasil duduk di bangku SMP sampai lulus karena teman-temannya yang lain tidak ada yang sampai pada jenjang pendidikan itu. Rata-rata mereka tamat SD atau ada yang tidak sekolah. Di desanya Leginem di juluki perawan tua karena belum menikah di usianya yang sudah menginjak 20 tahun. Padahal teman-teman sebayanya sudah memiliki 2 bahkan 3 anak di usia itu. Waktu sehari-harinya selalu ia habiskan di sawah bersama kedua orangtua dan kedua adik laki-lakinya yang tidak bersekolah. Hidupnya selama 20 tahun ini aman damai saja, ia bahkan tidak menghiraukan tetangga-tetangganya yang mencibirnya karena belum menikah di usia 20 tahun. Di bilang tidak laku pun ia masih enteng menanggapinya. Hingga suatu hari ada seorang laki-laki paruh baya yang merupakan juragan jengkol kaya raya di desanya yang sudah memiliki 4 istri berniat menikahinya. Ia tentu menolak keras pinangan itu dan memilih kabur ke kota.