Aku memang tak perlu meratap, karena sepertinya ia bahagia bersama kekasih barunya. Ia pasti telah menemukan dunia baru yang indah dan menyenangkan. Aku turut senang jika hal itu benar. Aku tak pernah ingin dia merasakan sakitnya perpisahan, seperti yang aku rasakan. Akhir percakapan, aku tidak minta agar dia segera putus dari kekasihnya, atau hubungan mereka segera kandas di tengah jalan. Aku hanya minta agar ia sembuh dari penyakitnya. Semoga kekasihnya mengerti betul penyakitnya seperti aku mengerti rasa sakitnya. Kembali pada bagian awal. Aku hanya ingin ia bahagia. Cukup itu saja..
27 parts