Pernikahan bukanlah ajang untuk bermain-main, ada sumpah yang sudah terucapkan di depan Tuhan yang menyaksikan bagaimana sepasang anak Adam dan Hawa itu mengikat sebuah janji untuk selalu bersama dalam keadaan apa pun, saling mencintai dan mengasihi satu sama lain, sampai ajal menjemput salah satu diantara mereka. Orang-orang banyak berkata, jika sebuah pernikahan akan langgeng jika mereka mampu menjaga kesetiaan dan cinta mereka terhadap pasangannya. Di setiap hubungan, baik itu yang sudah memasuki ranah rumah tangga atau pun masih sebatas sepasang kekasih, tentu pasti pernah berada pada titik jenuh. Semua pernah mengalaminya. Tapi, sebuah hubungan di katakan berhasil jika mereka mampu melewati titik jenuh tersebut. Benar bukan? Tapi, bagaimana jika ada dua orang yang tengah berada di titik jenuh hubungan mereka masing-masing, di pertemukan secara tidak sengaja oleh Tuhan? Apakah mereka mampu mempertahankan 'kesetiaan' yang selalu mereka junjung tinggi selama ini? Atau kah, mereka lebih memilih untuk terjerumus ke dalam kubangan dosa besar yang menurut mereka indah? Iya indah, tapi percuma jika hanya sesaat. (Un)faithful, cerita fiksi yang di tulis dengan sepenuh hati, namun nantinya banyak mengandung emosi. Akan bercerita tentang, bagaimana kuatnya godaan untuk melakukan sebuah pengkhianatan. Mencibir tentang bagaimana mereka begitu sering mengucapkan kalimat cinta, hampir setiap saat, namun saling acuh tak acuh ketika berada di titik jenuh. Selamat membaca, semoga tertarik untuk mengikuti cerita ini dan menerima apa pun akhir kisahnya nanti. Jangan lupa tinggalkan jejak di setiap part, baik itu vote atau pun komentar. Terima kasih. ..... ✨ Original Story © ASRS_285 Started: 25 Januari 2020.