"Aku bisa melakukan apapun yang aku mau. Kang Kobat sedang ke Gunungpati menjemput bos besar, di sini hanya ada kau dan aku. Kang Kobat memang bilang agar kau tidak diapa-apakan, tapi jika hanya mencicipi bibirmu saja pasti tak akan ada bekasnya bukan?" Jambrong mendekatkan wajahnya ke wajah Aisyah. Aisyah memalingkan wajahnya. Jambrong lalu memegang kepala Aisyah. Kepala Aisyah kini dalam kuasanya. Aisyah menutup mulutnya rapat- rapat. Matanya terpejam. Laki-laki berbrewok lebat itu kembali mendekatkan wajahnya, semakin dan semakin dekat dengan wajah Aisyah. Tinggal beberapa centi lagi bibirnya akan mendarat di mulut Aisyah yang masih tertutup rapat. BLAKKK!!! Sebuah balok kayu menghantam punggung Jambrong, sangking kerasnya sampai patah menjadi dua. Ia tersungkur ke lantai. Tubuhnya tak bergerak, sepertinya pingsan. "Adlan? Bagaimana bisa?" Aisyah kaget melihat kedatangan Adlan, suaranya tercekat. "Penjelasannya nanti saja." Adlan langsung sibuk melepas ikatan yang melekatkan tubuh Aisyah dengan kursi yang didudukinya. "Adlan awas!" Teriak Aisyah. 📌WARNING!!!📌 Ada banyak sekali candu dalam kisah ini, jika kau mulai membacanya, maka jangan berharap bisa berhenti tanpa penasaran dengan kisah selanjutnya.. Gak percaya? Buktikan saja.. 😄😉
12 parts