Story cover for Sebening Cinta Allah by najwa_febrina
Sebening Cinta Allah
  • WpView
    Reads 2,802
  • WpVote
    Votes 153
  • WpPart
    Parts 26
  • WpView
    Reads 2,802
  • WpVote
    Votes 153
  • WpPart
    Parts 26
Ongoing, First published Feb 05, 2020
Mahasiswi kedokteran yang bekerja untuk sementara menjadi perawat di Rumah Sakit Islam kini sedang menghadapi skirpsi nya, Namun siapa sangka dosen pembimbingnya adalah Dokter yang ia benci di Rumah Sakit.


"Lah ko bapak dosenya?" ucap Nasya 

"Memangnya kenapa? Gaboleh !" ucap Azzam sang dokter 

'Dasar dokter aneh' grutu Nasya dalam hati.
 









Cinta Nasya ke mas Azzam itu kaya sebening cinta Allah ke Nasya loh tapi ga lebih dari Cinta Nasya ke Allah hehehehe.


-Happy reading teman-teman semoga suka dengan ceritanya 🐧😊
-Maaf bahasa non baku
-tolong dipahami saya juga masih penulis awam yang gabisa apa* saya juga butuh bimbingan yang banyak, tolong jika ada kesalahan gausah segan-segan untuk menegur saya kalau itu baik saya akan terima🙏
All Rights Reserved
Sign up to add Sebening Cinta Allah to your library and receive updates
or
#170tulisanku
Content Guidelines
You may also like
𝙼𝙰𝙽𝚃𝚄-𝙰𝚋𝚕𝚎✔ by kosongtujuh_
19 parts Complete
(Romance-Comedy) [AZURA POV] 🔎 Kata Enyak, "Pados itu mantu-able pisan, Ra. Kamu mending sama Pados aja, daripada sama pacar enggak jelasmu itu." Bener, sih. Siapa yang enggak terpesona dan jatuh cinta sama Doi kalau pertama liat bibirnya aja udah kiss-able banget? Mata siapa yang enggak molotot sekaligus jatuh cinta? Doi itu gantengnya ampun-ampunan. Bahkan gue aja terperosok dalam pesona dia. Tapi untung aja, gue bukan bucinnya Pados, karena gue bucinnya Kesayanganku. Muach. Tapi Enyak bilang, dia lebih setuju sama Pados yang udah dapat sertifikat halal Mertua. Yaitu, Mantu-able. Pokoknya Kesayangan gue enggak boleh kalah sama Doi! Sampe-sampe gue lakuin banyak cara supaya Enyak kasih sertifikat halal Mertuanya buat Kesayanganku juga. Tapi.. itu juga kalau enggak ada hambatan. Karena ada hambatan, jadi gue setuju-setuju aja sama Enyak. Bahwa sertifikat halal Suami dan Sertifikat halal Mertua itu jatuh kepada... Teng.. Teng.. Teng.. Muhammad Ramadan Aldebaran. 🔎 "Hikmah dari kejadian ini itu...." Pak Rama gantungin ucapannya dan tanpa gue sadarin gue nunggu kelanjutannya sambil deg-degan. Gue enggak mau mikir yang aneh-aneh, takut kena php lagi. "... kejadian malem ini bisa buat saya deket sama kamu lebih lama lagi, Azura." Gubrak! Gue megangin pinggang gue yang sakittt banget. Enggak elit banget, sumpah! Masa karena terlena denger suara lembut Pak Rama gue jatuh terjun bebas, sih? Bukannya nolongin gue, Pak Rama malah ketawa puas bahkan mukanya ampe merah. Sue banget sih, gue. Perasaan momen gue sama Pak Rama itu enggak ada elit-elitnya. Enggak ada momen romantis yang tercipta gitu. Gue tahu dalang utamanya siapa, sih. 🔎 NOTE: CERITA INI MURNI DARI PEMIKIRAN OTAK DUA GIGA INI, OKKAY? CAW LANGSUNG BACA AJA, YEEHHH💜😘. COVER: CANVA
You may also like
Slide 1 of 10
Be My Medicine [REVISI] cover
IGNITES  cover
Mencintai Takdir Allah [ON GOING] cover
Love In Profession[End] cover
𝙼𝙰𝙽𝚃𝚄-𝙰𝚋𝚕𝚎✔ cover
Secretaromance (tamat) cover
CINTA DI LANGIT DUA ARAH (END) cover
Takdir Jingga (complete) cover
Anugrah Azizah  cover
Klandestin- (Alexandra!) cover

Be My Medicine [REVISI]

36 parts Complete

Judul awal : Double A! Grachella Ivanna Azelline, seorang siswa SMA pembuat onar di sekolahnya. Tidak suka diatur dan keras kepala. Bertemu dengan Geovano Arsenio Ganendra, dokter muda yang sangat menjunjung tinggi kedisiplinan. Apa jadinya jika mereka harus serumah? *** "Aduh Pak Dokter, bisa gak sih jangan bawel? Gue tuh cape tau. Habis pulang sekolah langsung diomelin gini," "Kamar kamu berantakan, seperti kandang Babi," "Bener-bener ya!" *** "Pak dokter, kok gue jomblo ya? Perasaan gak jelek-jelek amat," "Itu tandanya kamu gak laku," "Idih, Pak dokter juga jomblo ya. Berati gak laku juga dong?" "Berati cocok kan, kamu jomblo saya juga jomblo. Berati kita bisa nikah," *** Perilaku mereka yang bertolak belakang membuat pertengkaran sering terjadi di antara mereka yang akhirnya menimbulkan rasa nyaman. Mereka adalah anak yang dipaksa menuruti keinginan orang tuanya. Menurut Azel, Arsen adalah obat untuknya disaat dia lelah, sedih, dan ketika dunianya hancur.