Semua orang pasti mengira jika jongin dan jennie menikah karena keterpaksaan. Tetapi kalian salah, mereka berdua menikah karena kesalahan yang mereka buat sendiri. Yang membuat mereka satu atap, dan juga memiliki seorang anak. Semua orang pasti mengira bahwa jennie dan jongin selalu memanjakan anak nya. Tetapi itu salah jongin dan jennie selalu mengacuhkan anak mereka, bahkan mereka tidak pernah mengajak anak mereka berbicara. Anak mereka selalu diurus oleh seorang pengasuh anak. Namun saat anak mereka menginjak usia 8 tahun. Mereka baru tahu jika anak mereka mengidap penyakit kanker leukimia, penyakit ini sudah di derita sejak berusia 7 tahun. Bahkan jongin dan jennie tidak tahu soal itu. Akankah mereka berdua akan tetap mengacuhkan anak mereka? Atau mereka akan memberikan kasih sayang yang belum pernah mereka berikan untuk anak mereka? Penasaran? Mari kita simak cerita nya. Ditulis:1 mei 2020 End:-