Kita Yang Salah
  • Reads 25
  • Votes 6
  • Parts 2
  • Reads 25
  • Votes 6
  • Parts 2
Ongoing, First published Feb 09, 2020
[spiritual-romance]

Senja itu, suasana begitu hening. Ombak dilautan bergerak pelan, tenang. Getas daun-daun yang gugur, semilir angin yang mengusap lembut jemari kosong, gesekan daun palem di bibir pantai membuat suasana begitu hening, tapi tak mencekam. 

Hingga akhirnya aku melihat dia. Dia yang pernah kucintai, dia yang pernah kusayangi, benar-benar dia. 

"Kau masih sama ya, selalu menyukai pantai" 

Aku selalu sama, memang sama. Tak pernah berubah, pun pada hal menyukaimu.
All Rights Reserved
Sign up to add Kita Yang Salah to your library and receive updates
or
#364kisahsedih
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
My Possessive (ex) Fiancé cover
Dark Love cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
FORBIDDEN DESIRE (21+) cover
GAVIN 21+ cover
Forbidden Love: KAISER cover
Hyper cover
My Uncle 18+  cover
Istri kecil Tuan muda Adtmajaya  cover
Obsession cover

My Possessive (ex) Fiancé

17 parts Ongoing

INI NOVEL ADULT ROMANCE 21+, JANGAN ASAL BACA BAGI KALIAN YANG BELUM CUKUP UMUR. •••• "Mau nikah dulu, atau kawin dulu? saya bisa semuanya? Pilih saja Nadi." •••• Nadine Savaira (24 tahun) memutuskan kabur sejauh-jauhnya setelah membatalkan pertunangannya secara sepihak. Ia kemudian tinggal di sebuah desa yang begitu asri dan saling bergantung satu sama lain. Setelah menyelesaikan kuliahnya, Nadi langsung bekerja sebagai pegawai Puskesmas disana. Suatu hari Nadi ditugaskan ibu lurah untuk menyambut seorang dokter baru di kampung mereka. Dia dokter yang sangat tampan, berusia 29 tahun. Di pertemuan pertama, dia sudah membisikkan tepat di telinga Nadi, kata-kata yang membuat bulu kuduknya berdiri. "Tertangkap Nadi" Dia lelaki itu, mantan calon suaminya Nadi, pemilik tatapan yang sangat tajam. Dosa Nadi padanya adalah, Nadi kabur saat mereka akan menikah. Dan sekarang lelaki itu tampaknya ingin membalas dendam atas masa lalu tidak menyenangkan itu. Ikuti kelanjutan kisah Nadine Savaira, Barra Dominic Arnault, dan Ravindra Albaraq W.