Mereka saling memendam rasa, yang satu tak punya keberanian untuk mengungkapkan, dan satu lagi merasa tidak pantas bersanding. Hingga diary merah itu ditemukan oleh Gio dan menunjukkan fotonya. Alya menuliskan rangkaian kata indah untuknya di buku itu. Tanpa berpikir panjang, Gio langsung memberanikan diri menyatakan perasaan. Tapi nyatanya, kedekatannya dengan Alya mengundang banyak masalah. Dan mengungkap banyak rahasia. Tidak hanya cinta, tapi tentang keluarga, persahabatan, dan lingkungan sekitar akan tersaji di cerita ini. ©Nuralvi Putri 2020