EGOISTIC [Seokmin X Soonyoung]
  • Reads 3,758
  • Votes 419
  • Parts 6
  • Reads 3,758
  • Votes 419
  • Parts 6
Ongoing, First published Feb 13, 2020
Mature
Dean Lee, siapa yang tidak kenal dengan pria tampan keturunan Indonesia - Korea ini? Selain tampan, dia juga merupakan seorang Vice President agensi artis ternama yang berbasis di Korea dan Indonesia.

Tampan, mapan, dan kaya raya. Tapi sayangnya Dean masih hidup seorang diri tanpa adanya pendamping. Sang Ayah yang merupakan CEO dari agensi besar di Korea terus mendesaknya untuk segera menikah.

Berbanding terbalik dengan kehidupan Dean yang bergelimang kemewahan. Ada Kaheela Arta Sean, seorang Make Up Artist yang harus mengalami nasib buruk karena tertipu oleh sahabatnya sendiri. Hidupnya berantakan karena kesalahan orang lain.

Kemudian takdir mempertemukan Dean dan Sean, membuat mereka saling jatuh cinta dan membutuhkan satu sama lain. Tapi membutuhkan satu sama lain menurut Dean dan Sean memiliki arti yang berbeda. Dean yang egois, dan Sean yang menjadi korban keegoisan. Mampukah Sean bertahan?



Disclaimer :
Cerita ini hanyalah fiktif belaka. Tokoh merupakan karakter fiktif yang digambarkan seperti Member Seventeen. Jika ada kesamaan nama, kejadian, tempat dan kata-kata semua tanpa disengaja. Author hanya manusia biasa yang penuh dengan kesalahan.



EGOISTIC
Copyright, 2020.
All Rights Reserved
Sign up to add EGOISTIC [Seokmin X Soonyoung] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
Second Best [ RONY X SALMA ] cover
Stars Behind the Darkness (End) cover
Rafa  cover
Fiction -sungjake✔ cover
Kesayangan Bunda cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kisah Tak Sempurna cover

Dosa Ku

55 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.