Story cover for kabung nestapa by damar_kaliptra
kabung nestapa
  • WpView
    Reads 622
  • WpVote
    Votes 160
  • WpPart
    Parts 16
  • WpView
    Reads 622
  • WpVote
    Votes 160
  • WpPart
    Parts 16
Ongoing, First published Feb 16, 2020
puisi ialah tasbih luka-luka, hitungannya titisan air mata. kan kutulis segala demi mengurai semua, meski harus kutahan sesak di dada, walau harus terjaga hingga pagi buta.

senandung sumbang nasib tragis menyerta lara, hari esok yang kutemui hanya duka, maka berkabunglah aku sebab sejuta luka, berkubang dalam lumpur sebuah nestapa.

........

cuma puisi murahan dari lelaki yang juga punya hati dan perasaan.

awal publikasi : 25-2-20.

ig/twt : @wahyu_ped
All Rights Reserved
Sign up to add kabung nestapa to your library and receive updates
or
#9nelangsa
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
25 parts Complete
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Setitik Tinta cover
Aksara Tak Bertuan  cover
Segala Tentangmu ❝ cover
ALTAR RASA | END ✓ | cover
SEMESTAKU [Segera Terbit] cover
Filosofi Semesta (COMPLETE) cover
BAPER {SELESAI} cover
My Poems! cover
KIARA [End] cover
Aku Pulang (Propuis) cover

Setitik Tinta

34 parts Complete

Setitik kata penulis yang sederhana berharap sekilas membaca bisa mengambil makna *۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ۞*