Story cover for K A M U || Facation by __hychaa
K A M U || Facation
  • WpView
    Reads 27
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 27
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Feb 19, 2020
Menyukaimu secara diam diam selama satu tahun lebih tak membuat ku goyah akan pertahananku⁽⁽ଘ( ˊᵕˋ )ଓ⁾⁾

Akankah seorang Liora CintyaBella menaklukan hati Leo Aldebaran yang kulkas?

     ikuti alur cerita ini, nikmati apa yang author beri, dan hargai seluruh keluh kesah sang author yang jomblo.






🥑🖤 dengan varian bahasa.
🖤🥑 mengandung unsur perbahasaan kasar.
🥑🖤 tidak menyarankan cerita ini pada anak dibawah tiga belas tahun.
🖤🥑 gak usah baca kalo gak suka. suka tinggalkan like, gak suka tinggalkan keritik dan saran di komentar.

Happy reading!🙌🏻
All Rights Reserved
Sign up to add K A M U || Facation to your library and receive updates
or
#478leo
Content Guidelines
You may also like
Capricorn by Baperterussss
11 parts Ongoing
"Aku suka sama Kak Al." Rea mengatakannya tanpa ragu. Tenang. Pelan. Tapi dalam dadanya, jantungnya berdebar seperti genderang perang. Lapangan basket sore itu sepi. Matahari sudah tenggelam separuh, menyisakan semburat jingga yang menggantung di langit. Angin membawa bau rumput basah dan suara tiang ring basket yang berderit pelan. Di tengah sunyi itu, Rea berdiri, seragamnya masih rapi, rambutnya dikuncir seadanya, dan matanya menatap Kak Al, lurus. Alvano menoleh, pelan. Keringat masih menempel di pelipisnya, dan bola basket tergenggam di tangan kirinya. Ia diam. "Apa tadi?" tanyanya, suaranya rendah. Tidak kaget. Tapi juga tidak menjawab. Rea menarik napas. Ia benci mengulang. Tapi kali ini berbeda. "Aku suka sama Kak Al," ulangnya, lebih lirih. "Dari awal aku lihat Kakak main di lapangan. Aku tahu ini mungkin... aneh. Tapi aku cuma pengen jujur." Ia tidak terbiasa berkata seperti ini. Tidak terbiasa membeberkan isi hati. Tapi Rea bukan pengecut. Ia adalah seseorang yang lebih takut menyesal karena diam daripada malu karena gagal. "Aku tahu Kakak mungkin nggak mikir apa-apa. Tapi aku cuma pengen bilang," lanjutnya. "Supaya kalau besok-besok aku canggung atau... ngelihatin Kakak diam-diam, Kakak tahu alasannya." Sunyi. Kak Al memutar bola basket di ujung jarinya. Lalu berhenti. Tatapannya tidak tajam, tapi ada sesuatu yang menggantung di dalamnya. Berat. "Rea..." katanya. Lembut. Tapi nadanya membuat dada Rea mengeras. "Kamu manis. Kamu juga berani. Tapi..." Rea mengangguk pelan, mencoba tersenyum meski wajahnya menegang. "Aku udah punya pacar." Deg. Rea tidak menangis. Tidak mundur. Tidak bertanya siapa. Ia hanya berdiri. Diam. Lalu berkata, "Nggak apa-apa, Kak." Yang tidak dia tahu, pacar Kak Al itu... adalah Dara. Kakaknya sendiri. Dan semuanya... baru saja dimulai.
You may also like
Slide 1 of 9
Arabella Back To Me, Please!!! cover
Capricorn cover
STRICT cover
DERAN cover
ALEXON [END] cover
Three Targeted Girls!! cover
Embun di Ujung Semanggi cover
Living with Brothers  [TAMAT]✓ cover
Terlalu Malas Jatuh Cinta ✓ cover

Arabella Back To Me, Please!!!

111 parts Ongoing Mature

Warning 21+ Bijak dalam membaca ya teman-teman^^. Bagi yang belum cukup umur, pilihlah bacaan sesuai dengan umur kalian. Thankyouu 😙 Alan Mahendra Robert Dingin, rupawan, kaya, idaman wanita "Aku tidak akan bisa mencintai wanita lain. Ini hanya nafsu belaka" Arabella Anggraeni Cerdas, cantik, supel "Tidak perlu menjadi orang lain saat didepanku, kau bisa menangis di pundakku" This is my first story ^^ Tolong kritik dan sarannya ya guyss. Thankyouu