Kedua orangtuanya berpisah saat ia masih berumur 9 tahun. Sejak berpisahnya kedua orangtuanya, sudah tidak ada lagi tawa terdengar dari Ella dan tidak ada lagi senyum yang terukir diwajahnya, hanya ada rasa kecewa dan marah yang ia pendam. Hari-harinya yang ia jalani terasa hampa sampai ia bertemu dengan Ken. Si anak motor sekaligus ketua dari salah satu komunitas di SMAnya. Apakah kehadiran Ken akan mengisi hari-harinya Ella? Dan membuatnya tertawa dan tersenyum seperti dulu?