Arjuna melihat Acita sebagai harapannya tersendiri. Seorang gadis yang mampu membuatnya bergairah untuk hidup normal. Meninggalkan segala masalalu yang membuatnya seperti ini. Mendengar rengekan, tangisan serta canda tawa dari seorang Arjuna sudah menjadi kebiasaan bagi Acita. Berada di samping lelaki jangkung namun memiliki kepribadian ganda, membuat Cita merasa empati kepada Arjuna. ____________ "Vuoi sposarmi? " (Maukah kamu menikah denganku?) Penasaran? Langsung baca aja yuk... 🚫follow dulu sebelum baca 🚫budayakan vote