Bayang
  • Reads 660
  • Votes 162
  • Parts 61
  • Reads 660
  • Votes 162
  • Parts 61
Complete, First published Mar 06, 2020
Semakin aku dalam kesunyian
Semakin aku mengingatmu
Semakin jelas pula wajahmu, tawamu, suaramu
Apapun itu yang melekat padamu hadir tanpa permisi

Bukankah kita tak pernah bersatu sebagai sepasang kekasih
Sejak awal pertemuan 


Kau tak memiliki hak untuk hadir
Aku sudah memutuskan itu

Lalu 

Mengapa selalu ada bayangmu
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Bayang to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
15 parts Ongoing
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Kumpulan Puisi Berantai yang bikin Ngakak cover
Sajak Senja cover
Aksara Tak Bertuan  cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
The Queen Sheyna (END) cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Rembulan Yang Sirna cover
DIKSI SANSEKERTA cover
Rumah Tanpa Batas cover
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover

Kumpulan Puisi Berantai yang bikin Ngakak

66 parts Ongoing

Puisi berantai ini hanyalah puisi tanpa mengandung keseriusan