Let's Get Married!
  • Reads 107
  • Votes 8
  • Parts 3
  • Reads 107
  • Votes 8
  • Parts 3
Ongoing, First published Mar 10, 2020
Udah berumur dan sering ditanya kapan nikah?
Punya adek yang udah punya pacar dan siap nikah?
Disuruh cepet nikah karena adek nggak boleh nikah duluan?
Galau gara2 nggak punya kenalan cowok yang bisa diajak nikah?
Lengkap sudah!

Pernah kepikiran nggak sih apa yang bakal kalian lakuin kalau itu beneran kalian alami?
Bunuh diri? Takut sakit
Kabur dari rumah? Kemana...
Rela adek nikah duluan? Hhmmm
Cari cowok siapa aja yang bisa diajak nikah? Emang ada yang mau T.T

Dan itulah yang dialami sama Seulgi. Anak pertama keluarga Kang ini lagi galau berat. Dan dari sinilah cerita dimulai.

Sama siama dia nikah?
Apakah dia jadi nikah?
Who knows?
All Rights Reserved
Sign up to add Let's Get Married! to your library and receive updates
or
#2994line
Content Guidelines
You may also like
Raina, Hujan Telah Datang (NEW VERSION) by shtysetyongrm
51 parts Complete
Dipatahkan oleh keadaan Dianggap sampah oleh lingkungan sekitar Dijauhkan dari masa depan dan kebahagiaan Kata orang hal yang paling bahagia adalah bisa meraih segala asa. Satu persatu tujuan hidup tercapai, adanya kebahagiaan dan terus berjalan untuk meraih masa depan. Namun bagaimana jadinya jika segala asa dan tujuan harus kandas karena kesalahan fatal? "Gue gak bisa tanggung jawab, Na. Bukan cuman gue pelakunya. Rio, Vino apa Lo kejar juga buat jadi ayah bayi itu? Gue punya masa depan. Gue gak mau hancur," ucap Dion pada Raina. "Lalu masa depan Raina gimana kak? Raina harus putus sekolah dan gagal mendapatkan beasiswa itu semua karena ulah kakak dan teman-teman kakak," balas Raina. Harapan tak lagi bisa di gapai, semuanya telah hancur berantakan ketika seorang pria datang dengan segala rayuan. Hati yang terbuka lebar dan perhatian membuat aku terjebak dalam rasa yang menyakitkan. Masa depan tak bisa lagi untuk di genggam, hanya satu hal yang aku rasakan, semuanya telah berakhir berantakan. Di ambang kebingungan, masalah yang terus datang, tak ada lagi kebahagiaan, apa aku berhak hidup dalam dunia yang menyakitkan? [Cerita ini mengambil tema kekerasan seksual. Semoga yang membaca bisa menjaga diri sendiri dari kemungkinan orang jahat yang bisa merusak diri. Sekali lagi cerita ini di tulis sebagai edukasi. Semoga bermanfaat guys.] [Star; 12 Januari 2022] [Jangan lupa komen dan vote ya. Follow juga akun Wattpad ini, makasih.] #Rank 2 Kekerasan Seksual (22 Januari 2022) #Rank 1 Indonesia Membaca (27 Januari 2023) #Rank 1 Perempuan (27 Februari 2023) #Rank 1 Kekerasan Seksual (27 Februari 2023) #Rank 1 Kekerasan Seksual (8 Juni 2023) #Rank 1 Literasi (8 Juni 2023) #Rank 2 Kekerasan seksual (7 September 2023) #Rank 1 Kekerasan Seksual (20 September 2023) #Rank 2 Indonesia Membaca (20 September 2023) #Rank 1 Persahabatan (1 Desember 2023) #Rank 1 Kekerasan seksual (1 Desember 2023) #Rank 3 Kekerasan Seksual (21 Januari 2024)
You may also like
Slide 1 of 10
FORBIDDEN BONDS cover
Kisah Tak Sempurna [Slow Up] cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
MENJADI BABY SITTER  cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Arlio Pradipta Alexander [REVISI] cover
Duke's Grip cover
COMEBACK | LINGORM cover
Raina, Hujan Telah Datang (NEW VERSION) cover
SAHMURA [END]✔ cover

FORBIDDEN BONDS

44 parts Ongoing

Menikah dengan ayahnya sendiri? Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama. Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan. Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya. Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas. Apakah Anathama bisa dihancurkan? Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?