Sendu
  • Reads 1,025
  • Votes 85
  • Parts 2
  • Reads 1,025
  • Votes 85
  • Parts 2
Ongoing, First published Mar 14, 2020
Temaram lampu kota mempertemukanku dengan dirimu. Awalnya aku menganggap dunia ini tidak adil. Namun faktanya ribuan panah menghujan. Membekukan kalbu tatkala dirimu berkisah. Betapa tegasnya bahumu untuk menopang beban yang ada.

Kau hisap puntung rokok mu. Disitu aku tahu. Bebanku tak seberapa besar dibanding dirimu. Cahaya sendu lagi-lagi menyinari kisah kami. Mencoba menciptakan duka di dalamnya. Hingga pada waktunya Tuhan membawa kami. Entah tetap dalam jalan ini atau membawa kami menuju padang rumput emas.



Selamat datang di dunia kami. Dunia penuh keluh kesah. Jika bersedia. Maukah kamu mendengar kami bercerita.

Blaze, Ice, and Halilintar.


Tokoh hanya milik Monsta! 
📌Jangan ada plagiat diantara kita
All Rights Reserved
Sign up to add Sendu to your library and receive updates
or
#61tabah
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Kesayangan Bunda cover
Dosa Ku cover
antagonis wife [PO] cover
BABY CHANIE cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Selena (Wanita Panggilan) cover
The Best Of Miracle cover
After Graduation cover

Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️

91 parts Complete

Ziel adalah candu. Tawanya Candanya Aroma tubuhnya Senyum manisnya Suara merajuknya dan Umpatannya. . . . "Ngeri bang." - Ziel "Wake up, Zainka." - Theine "Diam atau Daddy hukum." - Hendrick "Adek mau cokelat?" - Zergan "Nakal." -Damian "Tuan kecil jangan kabur." - Tristan, Arkan, Felix. "Tidur atau abang suntik." - William --------------------------------------------------------------- ((DILARANG PLAGIAT!!))