GENRE : FIKSI REMAJA//HUMOR
Hallo diary,
Sudah sekian lama aku tidak bercerita denganmu.
Kau tahu tidak, bahwa hari ini aku sedang sedih, orang yang aku cintai tak percaya dengan apa yang aku jelaskan kepadanya.
Dia meninggalkanku bahkan menjauhiku, dia mengira bahwa akulah yang mencelakakan ibunya padahal itu tentu tidak benar.
Bahkan yang lebih menyakitkan, aku melihat Dia tertawa bersama perempuan lain. Sedih? Tentu sangat sedih bagiku
Di saat jam istirahat sekolah aku berpapas-papasan di lorong sekolah dengannya, tapi kenapa orang yang aku cintai tidak menyapaku atau tersenyum ke arahku sama sekali? Yang lebih mengejutkan di saat aku melihatnya, dia memegang erat tangan si perempuan yang berada di sampingnya itu.
Diary, aku sangat sakit sekali melihat itu.
Jika aku punya satu permintaan, aku ingin tulisan ini di baca olehnya maupun orang lain. Tolong jaga orang itu, jangan membuat dia menangis saat aku sudah pergi jauh.
Maaf jika aku sudah putus asa, karena aku sudah tidak sanggup lagi. Tidak sanggup dengan ke adaanku saat ini dan juga tidak sanggup melihat orang di sekitarku merasa sedih karena penyakitku
🌚🌚🌚
Wahh penasaran gak sih sama cerita Aira selanjutnya, apakah nanti akan sad ending atau happy ending?
Siapa orang yang Aira cintai?
Terus maksud Aira apa dengan kata 'penyakit', memangnya Aira punya penyakit ya? Tapi apa?
Yuk, yuk, yuk baca cerita pertama Dinda!
{BUDAYAKAN FOLLOW AND VOTE}
IG :@dindakusningsih
•~•~•~•~•~•~•~•~~•~•~•~•~•
"Ayah minta tolong ke Shena, pertimbangin permintaan Ayah kemaren."
Paham akan maksud arah pembicaraan Zet, Shena masih diam. Menunggu Zet menyelesaikan ucapannya.
"Kondisi Zoya semakin sering drop sekarang. Paling nggak kalau ada Zieldra di samping dia, Zoya jadi lebih semangat ngejalanin kehidupannya."
"Tolong kabulin permintaan Ayah kali ini Shena, Ayah janji Ayah nggak akan minta apapun ke kamu setelah ini."
Tidak seperti biasa Shena merespon permintaan Zet dengan senyum tulus kali ini, tanpa emosi, ataupun ujaran kebencian.
"Ayah tenang aja, Shena bakal lepasin Zieldra kok, tapi nanti dulu ya Yah. Tolong kasih Shena waktu sebentar lagi."
Raut binar kebahagiaan terlihat jelas diwajah Zet. Dirinya senang Shena mau berbesar hati merelakan orang yang dia sayang untuk Adiknya.
"Kamu serius sayang?"
"Iya Yah."
"Tapi kasih Shena waktu. Shena juga nggak bakal lama disini. Tunggu Bunda ngejemput Shena dulu. Dan saat itu Zieldra bakal jadi milik Zoya sesuai dengan permintaan Ayah." jawab gadis itu tenang, tak lupa senyum tulus dia sunggingkan.
~•~•~•~•~•~•~•~•~•
•~•Star 08/07/2022•~•
•~•Finish 22/08/2022•~•
~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•
⚠️follow dulu sebelum baca.
⚠️Murni karya sendiri, mohon maaf jika ada kesamaan nama, tempat, atau jalan cerita.
⚠️Belum revisi. Maaf typo bertebaran
•••••RANK•••••
# 3 fiksiremaja
# 2 fiksiremaja
# 1 brother