Berawal dari Tosca yang tak sengaja mengikuti ekstrakulikuler jurnalistik. Kata temannya, jurnalistik tuh ekskul gagal. Karena majalah sekolah yang menjadi projek besar mereka semester lalu, hancur. Foto-fotonya buram, kualitas kertasnya buruk dan informasinya banyak yang salah. Tapi, Tosca gak mau menilai sesuatu berdasarkan 'kata orang'. Tosca mau membuktikannya sendiri. Pada akhirnya, ia mencoba ikut ekskul yang orang anggap gagal itu. Dan tau gak apa yang Tosca dapat? Tosca mendapat sembilan orang teman berharga. Sembilan orang berbeda karakter yang membuat dunianya lebih berwarna sejak saat itu. Bersama, mereka mengisi setiap sudut jurnalistik dengan warna-warna mereka. Bersama, mereka menggoreskan cerita penuh makna pada jurnalistik yang tadinya tak dianggap ada.