Story cover for Biarlah Cinta Yang Bicara by HamdallahVoice
Biarlah Cinta Yang Bicara
  • WpView
    Reads 20
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 20
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Mar 20, 2020
Biarlah aku memulainya dengan mendeskripsikan segala kerumitan cinta dalam bentuk narasi yang sederhana
Dari sudut pandangku yang tak biasa
Atau bahkan kamu pernah menemuinya
Pada sebentuk puisi yang biasa aku buat

Kususun abjad abjad yang terserak
Biar huruf hurufku melangitkan aksara
Pada sekuntum rahasia cinta mulai bercerita
Membentuk sungai prosa 
Mengalirkan banyak cerita
Dengan sejumlah kalimat yang membuat segalanya berubah

Pemahat Aksara
Djanuar Alif Muhammad El Haq
All Rights Reserved
Sign up to add Biarlah Cinta Yang Bicara to your library and receive updates
or
#299putri
Content Guidelines
You may also like
[SB I] Terperangkap Dalam Tanya [COMPLETED] by Baits_
36 parts Complete
[SUDAH TAMAT] Pernah dengar kata menunggu?. Tentu pernah bukan?. Namun banyak orang yang terkadang sangat lemah dan sering mengeluh saat menunggu. Bagaimana jika ku katakan menunggu itu indah? Mengapa? Karena kupikir dengan menunggu akan selalu ada rasa terselip, yaitu rindu. Mengapa aku menyukainya? Jawabannya adalah karena dengan rindu, pertemuan dengan seseorang yang ditunggu akan terasa lebih indah bahkan hanya dengan satu tatapan. Aku tahu, kata orang tatapan adalah panah terdahsyat syetan bagi orang yang tidak diperbolehkan untuk menatapnya. Namun apalah dayaku yang hanya seorang gadis faqir ilmu dan faqir amaliyah ilmu. Aku tahu yang dilanggar namun terkadang aku tetap saja melanggar. Aku tahu yang diperintah namun terkadang tetap saja menyanggah. Malam terlalu pekat hari ini, bahkan hingga satupun bintang tak ada yang terlihat. Sepertinya ia tahu akan rinduku. Tapi ku harap rinduku biarlah jadi rahasia hatiku dan Allah, agar tak perlu ada hati lain yang tersakiti oleh rindu ini. Masih tentang dialog yang sama yang ku katakan pada Allah. Tentang do'a untuk orang tua, untuk keluarga, untuk seluruh muslim dan muslimat, untuk mukminin dan mukminat, dan untuk satu orang yang terselip. Orang yang pernah, bahkan masih mengisi hatiku sampai saat ini. Aku tak tahu bagaimana wajahnya sekarang, tapi wajah kecilnya saat itu masih terpotret dengan jelas dalam memori ingatanku. Entahlah bagaimana aku bisa mencintainya, padahal jika menurut logika aku hanya terlalu serius menanggapi omongan anak itu. Nadhira Nur Azmi ,,, Ig ; @baitsnf Yt ; @Baits_
You may also like
Slide 1 of 10
Rangkaian Aksara cover
Jatuh Cinta itu Luka cover
KONSEKUENSI HATI cover
[SB I] Terperangkap Dalam Tanya [COMPLETED] cover
Secangkir Kopi dan Seutas Rindu [ COMPLETED ] cover
Untuk Dia cover
Daily Quotes cover
One Sentimental Day (Lengkap/End) cover
ROMANSA KATA cover
Pesan Dalam Kata cover

Rangkaian Aksara

155 parts Complete

Coba saja baca dulu, siapa tau kita senasib.🍂 #17 DALAM POETRY (7 agustus 2018)