Sepeninggal senior2nya,klub duar dan klub zheyenk reputasinya mulai menurun. Semua sektor yang mereka jagokan mulai hilang keunggulannya,terutama sektor ganda putra. Kedua klub ini mulai mencari bibit2 baru untuk menaikkan reputasi mereka. Tidak semata2 ingin menaikkan reputasinya saja,mereka ingin mendidik anak2 ini supaya berjaya di perbulutangkisan Indonesia. * Cerita ini hanya fiksi. Jika ada tokoh,latar yang memiliki kesamaan mohon dimaafkan *