My Beautiful Destiny
  • MGA BUMASA 4,489
  • Mga Boto 172
  • Mga Parte 23
  • MGA BUMASA 4,489
  • Mga Boto 172
  • Mga Parte 23
Ongoing, Unang na-publish Mar 21, 2020
ini tentang mereka_

Pangeran Albert  Wilshon

Princess Alsa Wilshon

 tentang mereka, tentang takdir terindah mereka menjadi hadiah terindah dalam pernikahan Alex dan Alexsa. menjadi pewaris selanjutnya atas kekayaan Wilshon.

 ini tentang mereka yang berdiri diatas tingginya sebuah tahta. ini tentang mereka yang akan menghadapi peliknya kehidupan.

ini tentang mereka dan semua takdir indah mereka.

 inilah My Beautiful Destiny
All Rights Reserved
Sign up to add My Beautiful Destiny to your library and receive updates
o
#24protectif
Mga Alituntunin ng Nilalaman
Magugustuhan mo rin ang
Magugustuhan mo rin ang
Slide 1 of 9
Meraih Cinta Suamiku cover
Living With Berondong cover
My Hot Husband & Teacher ( 21+)  cover
Di Hamili Hot Duda Mafia cover
SERA cover
Hello, KKN! cover
Obsession cover
(Mantan) Sugar Baby [21+] cover
Naked 🔞 cover

Meraih Cinta Suamiku

40 Parte Ongoing

Menikah karena dijodohkan dengan seorang yang dari segala sisi sempurna Arina mengira jika dirinya akan bahagia bersama dengan pilihan orangtuanya, tapi rupanya hidup tidak berjalan seperti yang Arina inginkan. Sadewa Natareja, pria yang masuk ke dalam jajaran anggota dewan rakyat paling muda ini nyatanya tidak bisa menjadikan Arina sebagai seorang istri yang seutuhnya. Pengorbanan Arina menerimanya yang berstatus duda dan merawat anaknya yang berusia kurang dari satu tahun nyatanya tidak bisa membuat Dewa mencintai Arina seperti dirinya mencintai istri pertamanya, Husna. Dimata Dewa, Arina tidak lebih dari seorang wanita yang dipilihkan ibunya untuk menjadi teman dibawah atap yang sama dan sosok yang menjadi ibu untuk putra kesayangannya sebaik apapun Arina berusaha menjadi istri yang baik untuknya. Semua hal yang dilakukan Arina serasa tidak berarti sama sekali sampai akhirnya Arina lelah sendiri, meraih cinta suaminya nyatanya hal yang mustahil bagi Arina. Perlahan, Arina menjauh membangun benteng tinggi yang membuat Dewa tersadar betapa seharusnya dia bersyukur memiliki Arina dalam hidupnya. Sayangnya, semuanya sudah terlambat. "Mas Dewa, aku capek."