The King Of Phoenix 👑 : Taekook (END)
  • Reads 2,621
  • Votes 218
  • Parts 5
  • Reads 2,621
  • Votes 218
  • Parts 5
Ongoing, First published Mar 24, 2020
Park Chanyeol membuat perjanjian dengan para iblis agar kerajaannya selalu makmur. Sebagai bayaran para iblis meminta bayaran, Park Chanyeol memberikan Kim Taehyung, anaknya sendiri dijadikan persembahan untuk para iblis. 

Masing masing iblis mengambil satu bagian tubuh Kim Taehyung. Ada Enam iblis yang terikat pada perjanjian itu, Taehyung kehilangan satu bola mata, satu tangan, satu kaki, satu telinga, hidung, dan mulut.

Keinginan Kim Taehyung untuk balas dendam pada ayahnya Park Chanyeol membuat dirinya kembali bangkit dari kematian.  

Kim Taehyung bangkit dalam tubuh orang berbeda, dengan keadaan buta, tidak bisa mencium bau, tidak bisa mendengar, hanya memiliki satu tangan dan satu kaki, dan jantungnya tidak berdetak.

Untuk mendapatkan apa yang seharusnya ia miliki Kim Taehyung  harus membunuh ke enam iblis itu. Kim Taehyung berhasil membunuh 6 iblis dalam kurun waktu 10 tahun, ia berhasil mendapatkan kembali tangan, mata, kaki, hidung, mulut, dan telinga.

Hanya satu iblis yang tersisa, yaitu ayahnya Park Chanyeol agar jantungnya kembali berdetak, Taehyung harus membunuhnya.

ADA SEASON 2 
JANGAN NYAMPE KETINGGALAN YAA!
All Rights Reserved
Sign up to add The King Of Phoenix 👑 : Taekook (END) to your library and receive updates
or
#46pembalasan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Choose Family  cover
Dosa Ku cover
After Graduation cover
Kesayangan Bunda cover
antagonis wife [PO] cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
BABY CHANIE cover
He Fell First and She Never Fell? cover
The Best Of Miracle cover

𝐒oerabaja, 1730

39 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias tersenyum angkuh. *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.