Rumah tangga didasari oleh kepercayaan. Jika hilang, maka bahtera rumah tangga akan goyang. Dan jika sudah goyang, lalu salah satunya tidak mau berjuang. Maka akan hancur. Saat sudah hancur, pernikahan akan berada di ujung tanduk. Pilihannya hanya dua, bertahan atau berpisah.
Amira itu perempuan yang akhlaknya baik. Sebagian besar kaum adam kalau mengenalnya pasti punya niat untuk menghalalkannya.
Tapi sayang, hatinya terpaut pada Rikza yang notabenya adalah anak sahabat Alm. Ayahnya. Mereka tidak dijodohkan, melainkan dipertemukan langsung tanpa direncana.
Salah satu insiden, membuat keduanya hancur. Dan menjadikan salah satunya putus asa. Tidak sampai disitu saja.
Rikza dihadapkan masalah menyaksikan wanita yang hendak mengakhiri hidupnya. Ia percaya takdir Yang Kuasa. Tapi apakah serumit dan sepanjang ini?
Perlahan, Rumah tangga yang Amira dan Rikza bangun penuh bunga mulai layu.
Siapakah wanita tersebut?
Apakah insiden yang menimpa keduanya?
Lalu bagaimana akhir pernikahan mereka?
DILARANG COPY-PASTE
HAK CIPTA DILINDUNGI YANG MAHA KUASA
Pure, hasil pemikiran sendiri. Kalau ada yang bilang copas, itu tidak disengaja. Bisa jadi memang hati kita sama, makanya tulisannya sama. Hehe... :)
Note :
Judul sebelumnya : Between A Marriage
Diganti menjadi : Bukan Imam Impian
"Resusitasi adalah prosedur medis darurat yang dilakukan untuk menyelamatkan nyawa seseorang saat pernapasan atau jantungnya berhenti. Lakukan dengan segera dengan Posisi tangan harus pas hingga proses kompresi jantung bisa maksimal. Tapi tentunya akan ada efek samping, salah satunya patah tulang."
Satu bait penjelasan medis yang malah membuat mata dr. Adis berkaca-kaca ingin menangis. Padahal penjelasannya tidak ada hubungannya sama sekali dengan kisah hidupnya. Namun ketika ia renungkan semakin dalam, analogi itu sangatlah cocok.
Bahwa ia bertemu dengan seorang pria yang sedang sekarat dalam urusan percintaan. Seorang pria yang pernah patah hati hingga mati rasa. Jantung bagian percintaannya berhenti berdetak. Lalu dengan polosnya, Adis mencoba memberikan pertolongan dengan cara menyentuh jantung hatinya. Memberi tekanan-tekanan cinta, berharap jantung hati pria itu akan kembali berdetak normal hingga bisa kembali merasakan jatuh cinta.
Namun sayangnya Adis tidak memperhitungkan lebih jauh lagi bahwa berhasil atau tidak berhasilnya resusitasi yang ia berikan pada pria itu, tetap akan menimbulkan efek patah hati.